Kejadian Unik, Monyet di India Ikut Terapkan Physical Distancing

- 2 Juni 2020, 21:21 WIB
MENTERI Negara Urusan Pemuda & Olahraga India, Kiren Rijiju sedang memberikan buah semangka pada monyet yang menerapkan physical distancing di Arunachal Pradesh, India.*
MENTERI Negara Urusan Pemuda & Olahraga India, Kiren Rijiju sedang memberikan buah semangka pada monyet yang menerapkan physical distancing di Arunachal Pradesh, India.* /Daily Mail/

PR DEPOK - Di tengah pandemi corona, menjaga jarak atau physical distancing dengan orang lain tentunya menjadi sangat penting.

Selain wajib mengenakan masker saat melakukan aktivitas, physical distancing merupakan salah satu langkah yang disarankan untuk mencegah penyebaran virus corona.

Ternyata aturan tersebut bukan hanya berlaku pada manusia, hewan pun bisa melakukannya.

Sebuah kejadian menarik, di mana ada sekelompok monyet menerapkan physical distancing ketika diberi makan buah.

Baca Juga: WHO Bantah Klaim Dokter Italia, Tak Ada Bukti Virus Corona Sudah Melemah 

Dilansir Pikiranrakyat-depok.com dari Daily Mail, kejadian tersebut diketahui terjadi di daerah Arunachal Pradesh, India.

Momen tersebut berhasil diabadikan oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Arunachal Pradesh, Kiren Rijiju, yang kemudian diunggah di media sosial Twitter.

Terlihat monyet itu saling menjaga jarak satu sama lainnya, sambil menunggu giliran untuk mendapatkan potongan buah semangka.

"Monyet itu sudah menerapkan physical distancing sempurna, peristiwa ini terjadi di Bhalukpong, dekat perbatasan Assam-Arunachal. Jika kita perhatikan, binatang bisa mengajarkan banyak pelajaran yang mungkin terabaikan dalam hidup sehari-hari," cuit Rijiju dalam akun Twitter @Kirenrijiju.

Baca Juga: Keluarga Dwi Sasono Ajukan Permohonan Rehabilitas, Polisi: Tunggu Saja Hasilnya 

Beberapa hari kebelakang, dikabarkan bahwa ada monyet di India yang mencuri sampel darah virus corona, kejadian itu menimbulkan kekhawatiran masyarakat setempat karena berpotensi menularkan virus tersebut.

Namun, pengawas Kampus Medis Meerut, Dheeraj Raj menyatakan, kotak sampel itu telah ditemukan dan untungnya isinya tidak rusak.

"Sampel itu masih utuh dan kami meyakini tidak terdapat risiko bahwa virus itu akan menyebar," kata Raj.

Virus dengan nama resmi SARS-Cov-2 itu sudah mulai dideteksi pada hewan, meski tidak dikonfirmasi mereka akan menularkannya ke manusia.

Baca Juga: Ubah Cara Lama, Pemkot Depok Terapkan Pembatasan Sosial Kampung Siaga di Tingkat Kelurahan 

Jumlah kasus yang terinfeksi virus corona di India masih sangat tinggi, begitupun dengan jumlah kasus kematian.

Dilansir dari situs world meters, per tanggal 2 Juni 2020 jumlah kasus terinfeksi di India mencapai 199.785 kasus dan total kasus kematian 5.612 jiwa.

Dari total jumlah kasus tersebut, India menduduki posisi ke-7 secara global.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Daily Mail


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x