Menlu Inggris Nilai Putin Hancurkan Keamanan Global dengan Perang Rusia-Ukraina

- 10 Maret 2022, 17:15 WIB
Menteri Luar Negeri Inggris menilai Vladimir Putin menghancurkan keamanan global dengan perang Rusia-Ukraina.
Menteri Luar Negeri Inggris menilai Vladimir Putin menghancurkan keamanan global dengan perang Rusia-Ukraina. /Instagram/@liztrussofficial/

PR DEPOK - Dunia dibuat heboh dengan tragedi perang Rusia di Ukraina yang memasuki hari ke-15, kini Menteri Luar Negeri Inggris Liz Truss turut memberikan tanggapan.

Liz Truss selaku Menteri Luar Negeri Inggris menilai, perang Rusia di Ukraina telah menghancurkan asumsi dunia terhadap perdamaian sejak serangan Al-Qaeda 9/11 silam.

Ini disampaikan Liz Truss saat melakukan kunjungan ke AS, Menteri Luar Negeri Inggris itu menyebut perang Rusia yang digelorakan Vladimir Putin telah menjadi perubahan perdamaian dunia, terutama tentang para pemimpin negara yang berjanji tidak akan membiarkan agresi semacam itu tumbuh kembali.

“Jika kita membiarkan ekspansionisme Putin tidak tertandingi, itu akan mengirim pesan berbahaya kepada calon agresor dan otoriter di seluruh dunia. Kami tidak bisa membiarkan itu terjadi,” kata Liz Truss, seperti dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Independent.

Baca Juga: Heboh Rebutan Warisan, Keluarga Kandung Dorce Gamalama Sebut Kerap Ditagih Utang: Jumlahnya Tidak Sedikit

Atas sebab itu, ini menjadi pesan berbahaya bagi perdamaian dunia, seolah sebuah zaman baru telah tiba, zaman yang penuh akan ancaman bagi suatu negara.

Lebih lanjut, Liz Truss menyorot dampak yang dirasakan warga sipil Rusia dari perang di Ukraina itu, salah satunya saat McDonald's dan Starbucks menutup gerai di sana.

Liz Truss menyebut sektor swasta seperti McDonald's dan Starbucks telah membuat tindakan besar untuk menghukum Rusia yang mengganggu kedamaian dunia.

"Kami telah melihat tindakan besar dari sektor swasta, apakah itu McDonald's atau perusahaan lain," kata menteri luar negeri itu pada konferensi pers.

"Orang-orang Rusia akan melihat sekarang - dengan fakta bahwa toko-toko tutup, mereka tidak bisa mendapatkan barang yang bisa mereka dapatkan - persis implikasi agresi Putin di Ukraina terhadap Rusia," katanya.

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Independent


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x