Jarang Terjadi, Rusia Kini Akui Alami Kerugian Pasukan Akibat Perang di Ukraina

- 9 April 2022, 10:45 WIB
Rusia mengakui bahwa mereka mengalami kerugian pasukan setelah perang di Ukraina, pernyataan yang jarang terjadi.
Rusia mengakui bahwa mereka mengalami kerugian pasukan setelah perang di Ukraina, pernyataan yang jarang terjadi. /Maksim Levin/Reuters

PR DEPOK – Dmitry Peskov, juru bicara Kremlin, mengatakan bahwa Rusia mengalami kerugian pasukan yang signifikan dan adalah tragedi besar bagi negaranya.

Pengakuan jujur ​​tentang skala kerugian Rusia jarang terjadi di kalangan pejabat pemerintah, yang secara konsisten meyakinkan publik dan Vladimir Putin bahwa operasi khusus Rusia berjalan sesuai rencana.

Dalam upaya pengendalian kerusakan, Peskov mengatakan dia mengacu pada jumlah resmi kementerian pertahanan terkait 1.351 tentara yang tewas sejak Rusia melancarkan invasi pada 24 Februari.

“Anda dan saya memiliki nomor yang sama dengan yang diterbitkan oleh kementerian pertahanan,” kata Peskov, dilansir PikiranRakyat-Depok.com dari The Guardian.

Baca Juga: Sinopsis Film The Dinosaur Project: Kisah Kehidupan Dinosaurus di Kongo Ditemukan oleh Para Peneliti

"Ini adalah angka yang substansial," lanjutnya.

Ukraina telah memperkirakan bahwa 18.900 tentara Rusia telah tewas sejak awal perang, mengutip pemulihan mayatnya sendiri dan komunikasi Rusia yang dicegat.

Tetapi pertanyaan tentang praktik akuntansi militer Rusia tetap ada, karena statistik resmi mungkin tidak menghitung tentara yang hilang dalam aksi.

Baca Juga: Cek BLT Minyak Goreng yang Cair Bulan Ini, Simak Cara Penyalurannya untuk Dapatkan Bantuan Rp300.000

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: The Guardian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x