Video Viral yang Ungkapkan Dampak Lockdown pada Penduduk Shanghai Dihapus, Warganet China Protes

- 24 April 2022, 10:45 WIB
ILUSTRASI lockdown - Warganet di China protes akibat video viral yang menampilkan dampak buruk lockdown di Shanghai dihapus dari internet.
ILUSTRASI lockdown - Warganet di China protes akibat video viral yang menampilkan dampak buruk lockdown di Shanghai dihapus dari internet. /REUTERS/Aly Song.

Keputusan itu dengan cepat dibatalkan pada bulan April karena varian Omicron yang sangat menular menyebabkan lonjakan infeksi Covid-19.

Saat kamera bergerak melintasi jalan-jalan kosong Shanghai, klip audio diputar dalam urutan kronologis yang menunjukkan situasi mengerikan penduduk yang diisolasi di rumah mereka tanpa persiapan.

"Kami telah pergi ke rumah sakit dua kali, tetapi tidak ada yang merawat kami," kata seorang pria yang ayahnya sakit.

Baca Juga: Update Harga Bahan Pokok Ramadhan ke-22 di Depok, 24 April 2022: Daging Ayam Ras Segar Capai Rp42.500 per Kg

Di sisi lain, seorang wanita mengeluh tentang tidak diizinkan kembali ke rumah ketika dia kembali dari rumah sakit setelah kemoterapi.

Ada juga klip warga yang berteriak, "Terima kasih, Big Whites" atau julukan untuk petugas kesehatan yang mengenakan APD putih yang dikerahkan ke berbagai lingkungan.

Sensor internet berjuang selama berjam-jam untuk menghapus video dari Weibo dan Wechat, karena netizen terus mengunggahnya ke layanan cloud yang berbeda.

Baca Juga: Presiden Ukraina Kembali Serukan Keinginan untuk Bertemu Putin dalam Upaya Mengakhiri Perang

Penyensoran video yang cepat yang diposting oleh akun anonim itu menyebabkan reaksi protes online.

"Video itu hanya menyajikan fakta mentah. Tidak ada yang provokatif!" kata salah satu komentator di Weibo.

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Channel News Asia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x