China Dilaporkan Antisipasi Sanksi Barat Layaknya Rusia, Sudah Rencanakan Invasi ke Taiwan?

- 3 Mei 2022, 20:22 WIB
Pejabat China dilaporkan mengantisipasi sanksi yang mungkin diberikan Barat seperti pada Rusia, tingkatkan kekhawatiran invasi ke Taiwan.
Pejabat China dilaporkan mengantisipasi sanksi yang mungkin diberikan Barat seperti pada Rusia, tingkatkan kekhawatiran invasi ke Taiwan. /Kolase dari Pixabay dan Unsplash.

Baca Juga: Kelompok Hak Asasi Manusia Sebut Israel Menahan Ratusan Warga Palestina Tanpa Tuduhan di Pengadilan

Meskipun China telah menahan diri untuk tidak terang-terangan melakukan bisnis dengan rezim Vladimir Putin sejak ia memberikan perintah untuk menyerang Ukraina, Presiden Xi Jinping dilaporkan telah mempertahankan beberapa hubungan ekonomi dengan Rusia.

Kurt Campbell, koordinator Indo-Pasifik Gedung Putih, dan Laura Rosenberger, pejabat tinggi Dewan Keamanan Nasional China, mengadakan pertemuan di Taiwan dengan perwakilan Inggris pada awal Maret.

AS ingin meningkatkan kerja sama dengan sekutu Eropa, serta terlibat dengan Jepang dan Australia setelah Beijing meningkatkan aktivitas militer.

Baca Juga: Golongan Ini Punya Kesempatan Dapat PKH Mei 2022? Siapkan KTP untuk Cek Penerima di cekbansos.kemensos.go.id

China terus melanggar wilayah udara Taiwan, meningkatkan penyebaran selama setahun terakhir.

"Mencegah agresi China terhadap Taiwan adalah kepentingan semua orang. Ini bukan hanya masalah Indo-Pasifik, ini adalah masalah global,” kata Heino Klinck, mantan pejabat tinggi Pentagon Asia.***

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Daily Mail


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah