Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-111: Konflik Berlangsung 2 Tahun hingga Temuan Kuburan Massal

- 14 Juni 2022, 11:50 WIB
Anggota layanan pasukan pro-Rusia terlihat di atas kendaraan lapis baja selama konflik Ukraina-Rusia di Dokuchaievsk di wilayah Donetsk, Ukraina 28 Maret 2022.
Anggota layanan pasukan pro-Rusia terlihat di atas kendaraan lapis baja selama konflik Ukraina-Rusia di Dokuchaievsk di wilayah Donetsk, Ukraina 28 Maret 2022. /Alexander Ermochenko/Reuters

Adapun Rusia memperingatkan pasukan Ukraina di kota itu harus menyerah atau mati.

Ukraina telah meminta barat untuk memasok 300 peluncur roket, 500 tank dan 1.000 howitzer sebelum pertemuan penting pada hari Rabu.

Baca Juga: Catat! 5 Penyebab Insentif Kartu Prakerja Gagal Dicairkan, Segera Penuhi Syarat Ini

Permohonan itu dibuat secara terbuka oleh Mykhailo Podolyak, seorang penasihat utama presiden.

Di sisi lain, Volodymyr Zelenskiy menuduh kanselir Jerman, Olaf Scholz, terlalu khawatir tentang dampak dukungannya untuk Ukraina bagi hubungannya dengan Rusia.

“Kami membutuhkan dari Kanselir Scholz kepastian bahwa Jerman mendukung Ukraina. Dia dan pemerintahnya harus memutuskan: tidak boleh ada trade-off antara Ukraina dan hubungan dengan Rusia,” ujarnya.

Baca Juga: Mau Masuk ke Jakarta Fair 2022 Tanpa Mengantre? Cukup Beli Tiket Online Pakai HP, Begini Caranya

Lebih lanjut, pihak berwenang Ukraina mengatakan mereka menemukan kuburan massal baru warga sipil di dekat Bucha di wilayah Kyiv.

Sekitar 1.200 mayat, termasuk yang ditemukan di kuburan massal, belum diidentifikasi.

Menurut kepala polisi nasional di Ukraina, Ihor Klymenko, proses pidana telah dibuka atas kematian lebih dari 12.000 warga Ukraina.

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: The Guardian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah