Perusahaan Minyak Raksasa Asal Rusia Rosneft Temukan Deposit Minyak Besar-besaran di Arktik

- 4 Juli 2022, 21:10 WIB
Potret kilang minyak perusahaan Lukoil di Volgograd, Rusia 22 April 2022. Perusahaan energi dan minyak utama Rusia Rosneft telah mengumumkan penemuan deposit minyak yang sangat besar di Laut Pechora.
Potret kilang minyak perusahaan Lukoil di Volgograd, Rusia 22 April 2022. Perusahaan energi dan minyak utama Rusia Rosneft telah mengumumkan penemuan deposit minyak yang sangat besar di Laut Pechora. /Reuters

Untuk diketahui, Rosneft adalah perusahaan minyak yang berbasis di Rusia yang bergerak dalam eksplorasi, pengembangan, produksi dan penjualan minyak mentah dan gas, serta pemurnian, transportasi dan penjualan produk minyak bumi. Ini memiliki tiga segmen bisnis.

Segmen eksplorasi dan produksi bergerak dalam bidang eksplorasi dan pengembangan lapangan, serta produksi minyak mentah dan gas alam.

Baca Juga: Monas Buka Jam Berapa? Simak Bocoran Terbaru Seputar Jadwal hingga Harga Tiket Masuknya

Segmen pemurnian, pemasaran dan distribusi bergerak dalam pengolahan minyak mentah dan hidrokarbon lainnya menjadi produk minyak bumi, serta pembelian, penjualan dan pengangkutan minyak dan produk minyak.

Ini memiliki banyak anak perusahaan dan perusahaan afiliasi. Perusahaan beroperasi di dalam dan luar negeri.

CEO Rosneft, Igor Sechin adalah salah satu penasihat paling terpercaya dan terdekat Vladimir Putin, serta teman pribadinya.

Baca Juga: Cara Mendapatkan PKH Tahap 3 Juli 2022, Cukup Daftar DTKS dan Cairkan di Tempat Ini

Igor adalah veteran badan intelijen Rusia yang diduga telah bekerja sebagai penerjemah untuk KGB atau intelijen militer di Afrika pada 1970-an, dan dia telah berada di sisi Vladimir Putin sejak awal karir politiknya lebih dari 30 tahun yang lalu.

Pada awal 1990-an, ketika Putin bekerja di kantor walikota St. Petersburg, Sechin adalah ajudan utamanya.

Sechin terus memegang jabatan tingkat tinggi ketika Vladimir Putin pindah ke Moskow dan ia menjadi perdana menteri pada 1999, pernah menjabat sebagai wakil kepala staf selama dua periode pertama Vladimir Putin sebagai presiden pada 2000-2008.

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: Rusia Today


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x