PR DEPOK - Pekerja kereta api dan staf di stasiun Inggris dikabarkan akan melakukan aksi mogok kerja pada Juli 2022.
Sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Reuters, aksi mogok kerja dilakukan karena adanya perselisihan terkait gaji dan kondisi.
Para pekerja kereta api dan staf menuntut kenaikan gaji untuk mengatasi inflasi yang sedang melonjak.
Menurut rencana aksi mogok kerja dalam kurun waktu 24 jam ini akan berlangsung pada 27 Juli 2022 mendatang.
Baca Juga: Rencana Pemisahan Tempat Duduk Pria dan Wanita di Angkot Batal, Apa Alasannya?
Serikat pekerja mengatakan, hal ini akan berdampak pada gangguan lebih lanjut karena aksi ini bersamaan dengan selama liburan sekolah.
Bahkan, imbas dari puluhan ribu pekerja yang mogok membuat jaringan kereta api Inggris hampir macet total.
Awal pekan ini, kelompok pekerja kereta api dan transportasi Inggris lainnya juga memberikan suara mendukung aksi mogok.
Staf di maskapai penerbangan dan bandara juga telah mengambil tindakan untuk berencana keluar menuju aksi ini, tapi tanggalnya masih belum ditetapkan.
Baca Juga: Balas Serangan Rusia, Ukraina Lancarkan Roket Jarak Jauh hingga Hancurkan Gedung Amunisi
Mendengar hal ini, RMT menanggapinya dengan mengatakan sebagian besar jaringan kereta api di Inggris telah mengajukan penawaran sebesar 4 persen.
Diikuti oleh kemungkinan 4 persen pada tahun berikutnya tergantung pada staf yang menerima perubahan kontrak mereka.