Pendapatan Ekspor Gas Rusia Merosot hingga 40 Persen, Dampak Isolasi Internasional?

- 28 Juli 2022, 20:28 WIB
Ilustrasi. Data pajak Rusia mencatat bahwa pendapatan ekspor gas alam mereka alami perosotan hingga 40 persen per Juni 2022.
Ilustrasi. Data pajak Rusia mencatat bahwa pendapatan ekspor gas alam mereka alami perosotan hingga 40 persen per Juni 2022. /REUTERS/Maxim Shemetov.

PR DEPOK - Pendapatan Rusia dari ekspor gas alam per Juni 2022, dikabarkan terus merosot hingga 40 persen.

Kabarnya, pendapatan Rusia dari ekspor gas alam merosot ini diakibatkan karena pemotongan pasokan yang dilakukan Gazprom ke Eropa.

Berdasarkan data pajak Rusia, pendapatan ekspor gas alam negara yang dipimpin Vladimir Putin ini pada Juni 2022 berjumlah Rp159,6 triliun.

Padahal pada laporan Mei 2022, pendapatan gas alam Rusia mampu mencapai angka lebih dari Rp250,8 triliun.

Baca Juga: 56 Kendaraan Operasional Milik ACT Disita Polisi, 4 Orang Tersangka Dikenai Pasal Berlapis

Sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Intellinews, kabarnya juga bahwa penjualan minyak Rusia alami penurunan sebesar 10 persen pada Juni 2022.

Turunnya nilai ekspor Rusia terjadi karena adanya pemotongan pasokan gas terhadap pasar energi Eropa.

Selain itu secara substansial, penurunan nilai juga diakibatkan melonjaknya harga spot $2.200 per 1.000 meter kubik pada 27 Juli untuk pertama kalinya dalam sejarah.

Akan tetapi, tindakan Gazprom juga menyebabkan kerugian signifikan pada anggaran pendapatan Rusia.

Baca Juga: Update Covid-19 Indonesia 28 Juli 2022: Kasus Corona Baru Hari Ini Bertambah 6.353

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Intellinews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x