Network
Mahathir Mohamad telah menerima setidaknya tiga dosis vaksin Covid-19 dengan suntikan terakhir yang diketahui pada November 2021.
Nonagenarian, seorang dokter ahli, menjalani prosedur medis elektif pada bulan Januari dan diterima kembali ke rumah sakit akhir bulan itu untuk perawatan.
National Heart Institute tidak mengatakan saat itu tentang prosedur yang telah dia jalani.
Baca Juga: Cara Daftar BLT BBM 2022 Online untuk Bisa Dapatkan Bantuan Rp600.000 yang Sedang Cair
Setelah menjabat sebagai Perdana Menteri selama 22 tahun hingga 2003, Mahathir kembali sebagai Perdana Menteri di usia 92 tahun pada tahun 2018.
Kembalinya tersebut setelah memimpin koalisi oposisi dan meraih kemenangan bersejarah, mengalahkan partai yang pernah ia pimpin.
Pemerintahannya runtuh dalam waktu kurang dari dua tahun karena pertikaian internal.***
