Satu Stadion Pakistan Dipenuhi Ribuan Orang Mencari Kerja, Krisis Pengangguran?

- 4 Januari 2023, 18:26 WIB
Suasana stadion di Pakistan dipenuhi dengan para pelamar yang mengikuti tes tertulis.
Suasana stadion di Pakistan dipenuhi dengan para pelamar yang mengikuti tes tertulis. /Twitter/@amjadalamk/

PR DEPOK - Pakistan menghadapi masalah keuangan yang serius dan meningkatnya jumlah pengangguran yang semakin memperburuk keadaan negara.

Belum lama ini viral sebuah rekaman video yang diunggah di media sosial Twitter @amjadalamk dan telah dibagikan kembali oleh akun @AJEnglish, menunjukkan suasana saat akan digelarnya ujian atau tes tertulis pada Sabtu, 31 Desember 2022 lalu.

Dalam video yang sudah dilihat 473 ribu kali dan disukai sebanyak 2.534 ini memperlihatkan ribuan calon kandidat (pelamar) yang memenuhi kursi di Stadion Olahraga Jinnah (stadion terbesar di Islamabad, Pakistan yang biasa digunakan untuk pertandingan sepak bola).

Baca Juga: Tanggapi Penembakan di Perbatasan, Pakistan Panggil Diplomat Afghanistan

Di tengah krisis keuangan dan meningkatnya pengangguran di Pakistan, ribuan kandidat duduk di lapangan stadion untuk mengikuti tes tertulis perekrutan untuk jabatan Polisi di Kepolisian Islamabad.

Menurut Polisi Islamabad, lebih dari 30 ribu pelamar baik pria maupun wanita dari seluruh Pakistan mengikuti tes tertulis, padahal hanya tersedia 1.667 posisi lowongan. Sebanyak 32 ribu pelamar terpaksa duduk di luar dalam cuaca dingin.

Kapolres menjelaskan, terjadi kekurangan personel selama 5 tahun terakhir, yang akan dipenuhi melalui rekrutmen ini.

Sedikitnya 6 perwira polisi senior memainkan peran penting dalam semua proses rekrutmen.

Baca Juga: Usai Terjadi Baku Tembak di Perbatasan, Pakistan dan Afghanistan Sebut Situasi Kembali Normal

Inspektur Jenderal Polisi Islamabad, Dr. Akbar Nasir memberikan ucapan selamat kepada semua petugas administrasi, karena telah menjalankan proses rekrutmen secara transparan.

Ia pun menyampaikan rasa terima kasih kepada para kandidat yang telah menjaga kedisiplinan selama proses rekrutmen berlangsung.

Selain ujian tertulis, pelamar yang dinyatakan lulus akan menjalani tes fisik. Mereka harus berlari beberapa mil dalam proses tes fisik selanjutnya.

Dr. Nasir mengatakan bahwa setelah perekrutan lebih dari 1.500 Polisi, kekurangan pasukan akan ditangani secara luas.

Baca Juga: Ketegangan di Perbatasan, Pakistan Sebut Warga Sipilnya Ditembak Tanpa Alasan oleh Pasukan Afghanistan

Dia mengatakan pihaknya telah mendekati pemerintah federal untuk memperkuat pasukan beberapa kali lipat.

Rezim saat ini pun mengizinkan pasukannya untuk melakukan perekrutan baru, karena meningkatnya tugas pasukan di Islamabad, sehingga perlu memiliki personel yang dibutuhkan.

Video yang direkam ini pun telah menjadi viral hingga saat ini dan dengan banyaknya kandidat yang muncul dalam ujian tertulis tersebut menunjukkan jumlah pengangguran di Pakistan meningkat, karena alasan ekonomi yang suram dan tingginya jumlah pengangguran, terutama di kalangan anak muda.

Baca Juga: Tingkat Pengangguran di Australia Turun ke Level Terendah, Terakhir Terjadi di Tahun 1974

Menurut Institut Ekonomi Pembangunan Pakistan, lebih dari 31 persen kaum muda negara itu menganggur, meskipun banyak yang memiliki gelar profesional.

Lembaga tersebut mencatat bahwa, sebagian besar penduduk usia kerja (usia produktif) tidak termasuk dalam angkatan kerja, karena mereka enggan bekerja atau memiliki sumber pendapatan lain.

Ditambah dengan sejumlah inisiatif yang dilakukan untuk menghilangkan hambatan dalam mencegah perempuan memasuki pasar tenaga kerja, tingkat partisipasi perempuan sangat rendah di negara tersebut.***

Editor: Rahmi Nurfajriani

Sumber: Hindustan Times Arab News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x