PR DEPOK - Orang-orang kerap menyebut tanggal 1 April dengan istilah April Fool's Day atau April Mop.
April Mop adalah sebuah tradisi atau perayaan yang diperingati pada tanggal 1 April. Perayaan ini dilakukan dengan cara berbohong untuk membuat lelucon untuk mengundang tawa orang-orang di sekitar.
Sehingga, cara memperingati momen ini pun terbilang mudah, sekadar berbohong dan menganggap segala perilaku orang lain sebagai candaan belaka.
April Mop atau April Fool's Day bukanlah barang baru. Perayaan ini sudah ada sejak beberapa abad silam. Banyak orangz utamanya di Barat, yang turut merayakan tradisi ini.
Baca Juga: Ini 3 Zodiak yang Asmaranya Paling Bahagia pada 1 April 2023, Kamu Termasuk?
Kendati demikian, April Mop sendiri masih belum jelas asal-usulnya. Sebab, cukup banyak versi sejarah dari perayaan satu tahunan ini.
Berkaitan dengan Perayaan Hilaria di Masyarakat Roma Kuno
Mengutip dari History.com, perayaan April Mop kerap dikatkan dengan perayaan Hilaria di masyarakat Roma Kuno.
Festival Hilaria dirayakan pada akhir Maret oleh pengikut kultus Cybele. Dalam perayaan ini, orang-orang yang meryakannya akan menyamar dan mengejek sesamanya.
Lahir Atas Seruan Konstantin
Joseph Bokin, sejarahwan dari Universitas Boston, beranggapan bahwa lahirnya perayaan April Mop ini bermula pada masa pemerintahan Konstantinus atau Konstantin, seorang Kaisar Romawi.
Pada mulanya, ada sekelompok badut yang berseloroh kepada/dengan Sang Kaisar. Mereka, badut-badut itu, mengaku dapat melakukan pekerjaan yang lebih baik daripada pemimpin Kekaisaran Romawi itu.
Konstantine sontak merasa "geli". Lantas, dia malah mengizinkan Kugel, satu bebrapa badut itu, untuk mencoba menjadi raja dalam sehari. Peristiwa ini kemudian menjadi acara tahunan di masa tersebut.
Baca Juga: 7 Kategori Penerima Bansos PKH Tahap 2, Cair di Ramadhan 2023? Cek Kuota dan Penerimanya di Link Ini
Perubahan Kalender, dari Julian ke Gregorian
Banyak sejarahwan yang berpendapat bahwa kelahiran April Mop ini terjadi karena adanya peengubahan terhadap sistem penanggalan, dari Julian ke Gregorian. Pengubahan ini terjadi pada tahun 1582.
Asal muasal April Mop, dalam versi ini, terletak pada perayaan tahun baru. Tadinya, perayaan tahun baru di Kalender Julian diperingati pada 1 April. Namun, ketika sistem penanggalan diganti menggunakan Kalender Gregorian, perayaan tahun baru itu pun turut berganti ke tanggal 1 Januari.
Banyak yang tidak mengetahui adanya perubahan tersebut. Alhasil, tak sedikit orang-orang yang tetap merayakan tahun baru pada 1 April.
Orang-orang yang tidak mengetahui adanya perubahan itu terus merayakan tahun baru selama minggu penuh di akhir bulan Maret hingga 1 April. Alhasil, mereka menjadi sasaran lelucon dan tipuan. Lalu, muncullah istilah “April Fools” atau April Mop.
Baca Juga: Hasil Seleksi Kartu Prakerja Gelombang 50 Diumumkan, Kenali Ciri-Ciri Lolos di Sini
Berkaitan dengan Perubahan Musim Semi
Versi sejarah lainnya menyatakan bahwa April Mop berkaitan dengan perubahan musim semi.
Ada semacam spekulasi yang beranggapan bahwa April Mop berkaitan dengan titik balik musim semi, atau hari pertama musim semi di belahan Bumi bagian utara.
Pada momen tersebut, alam dianggap 'membodohi' manusia dengan perubahan cuaca yang tidak bisa diprediksi.***