Faksi Militer Bertempur di Khartoum, WNA dari Berbagai Negara Dievakuasi dari Sudan

- 24 April 2023, 21:24 WIB
Ilustrasi bendera nasional Sudan - WNA dari banyak negara akhirnya dievakuasi dari Sudan di saat faksi militer melanjutkan pertempuran di ibu kota Khartoum.
Ilustrasi bendera nasional Sudan - WNA dari banyak negara akhirnya dievakuasi dari Sudan di saat faksi militer melanjutkan pertempuran di ibu kota Khartoum. /Reuters/Umit Bekta/

Pada Minggu pagi, Turki memulai operasi penyelamatan melalui jalan darat dari kota selatan Wad Madani. Namun, upaya ini ditunda dari satu lokasi di Khartoum setelah terjadi ledakan di dekat masjid yang sebelumnya ditunjuk sebagai tempat berkumpul, menurut pernyataan dari kedutaan Turki di Twitter.

Kementerian Pertahanan Italia mengatakan bahwa sebuah pesawat C-130 angkatan udara Italia yang membawa para pengungsi telah meninggalkan Khartoum dan mendarat di sebuah pangkalan udara di Djibouti pada Minggu malam.

Sementara itu, pesawat lain yang membawa duta besar Italia dan personel militer yang terlibat dalam evakuasi diharapkan tiba di Djibouti pada malam hari.

Baca Juga: Cek Ruas Jalan Tol Trans Jawa dan Sumatera yang Berikan Diskon Selama Arus Balik Lebaran 2023

Kementerian Luar Negeri melaporkan bahwa sekitar 100 orang telah dievakuasi dari Khartoum dengan pesawat militer Spanyol. Dari jumlah tersebut, lebih dari 30 orang adalah warga negara Spanyol dan sisanya berasal dari negara-negara seperti Portugal, Italia, Polandia, Irlandia, Meksiko, Venezuela, Kolombia, dan Argentina.

Sementara itu, pejabat di Yordania menyatakan bahwa empat pesawat telah mendarat di Bandara Militer Amman membawa 343 pengungsi Yordania dari Port Sudan.

MENA, kantor berita yang dikelola oleh pemerintah Mesir, melaporkan bahwa Mesir meminta lebih dari 10.000 warganya di Sudan untuk pergi ke kantor konsuler di Port Sudan dan Wadi Halfa di utara untuk evakuasi.

Baca Juga: Cara Cek Penerima Bansos Pangan 2023 secara Online Menggunakan HP, Akses Link Ini Dapatkan Beras 10 Kg

Pada hari Sabtu, Arab Saudi berhasil mengevakuasi 157 orang, yang terdiri dari 91 warga negara Saudi dan orang-orang dari negara lain. Televisi negara Saudi menampilkan konvoi besar kendaraan yang membawa para pengungsi dari Khartoum ke Port Sudan, di mana mereka kemudian diterbangkan ke pelabuhan Jeddah menggunakan kapal angkatan laut.

Negara-negara lain seperti Ghana, India, dan Libya juga mengumumkan upaya mereka untuk membawa pulang warga negara mereka, sementara Duta Besar Rusia untuk Sudan, Andrey Chernovol, memberitahu Al Jazeera bahwa hampir semua warga negara Rusia di Khartoum telah berhasil dievakuasi ke gedung kedutaan Rusia.

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah