PR DEPOK – Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengadakan debat terbuka pertama mengenai perang Israel-Hamas.
Dalam debat yang digelar PBB tersebut, sebagian besar anggotanya menyerukan gencatan senjata segera agar bantuan kemanusiaan dapat menjangkau warga Palestina di Tengah pemboman Israel yang tiada henti di Gaza.
Dewan beranggotakan 15 orang tersebut ini gagal menghasilkan resolusi yang akan mengakhiri kekerasan. Anggota tetapnya termasuk AS dan Rusia yang memiliki hak veto.
AS, sekutu paling setia Israel, pekan lalu memveto sebuah resolusi yang didukung oleh 12 anggota dewan lainnya yang menyerukan penghentian pertempuran, karena resolusi tersebut tidak cukup menekankan hak Israel untuk membela diri.
Baca Juga: Bansos Oktober 2023 Tak Kunjung Cair? Ternyata Ini Penyebabnya
Hampir 90 negara masuk dalam daftar pembicara untuk debat tersebut, termasuk sekitar 30 menteri luar negeri dan wakil Menteri.
Banyak di antara mereka yang menyuarakan seruan untuk gencatan senjata dan penghentian serangan terhadap warga sipil Palestina di tengah kehancuran yang meluas di Gaza dan meningkatnya jumlah korban tewas.
“Kami menyesali ketidakmampuan dewan ini dua kali untuk mengadopsi resolusi atau bahkan menyerukan gencatan senjata untuk mengakhiri perang ini,” kata Menteri Luar Negeri Mesir Sameh Shoukry, seperti dikutip dari Al Jazeera.
Baca Juga: On Trending TikTok! Lirik Lagu Penjaga Hati - Nadhif Basalamah: Karna Bersamamu Semua Terasa Indah