Adanya Laporan Dugaan Pembalasan Iran Atas Kematian Soleimani, Donald Trump Keluarkan Peringatan

- 16 September 2020, 15:18 WIB
Demonstrasi di Iran terkait kematian komandannya, Qassem Soleimani, akibat serangan rudal AS.*
Demonstrasi di Iran terkait kematian komandannya, Qassem Soleimani, akibat serangan rudal AS.* /Reuters

PR DEPOK – Presiden Amerika Serikat Donald Trump membuat cuitan ancaman sebagai bentuk respon dugaan serangan yang akan dilakukan Iran atas pembalasan terhadap kematian Komandan Pasukan Quds, Mayor Jenderal Qasem Soleimani.

Hal itu dicuitnya dalam akun Twitter miliknya @realDonaldTrump pada 14 September 2020 malam.

Dalam cuitan tersebut, Trump mengatakan, berdasarkan laporan Iran mungkin merencanakan pembunuhan atau serangan terhadap Amerika Serikat sebagai bentuk pembalasan atas pembunuhan Soleimani dan untuk itu, setiap serangan Iran, dalam bentuk apapun terhadap Amerika Serikat akan disambut dengan serangan balik juga.

Baca Juga: Pukul Teman Sekamar hingga Tewas, Seorang Buronan Dijatuhi Hukuman 15 Tahun Penjara

Apabila itu terjadi, ia menambahkan bahwa sambutan serangan dari pihaknya bisa lebih besar dari yang diberikan Iran.

Bahkan ia menekankan bahwa besarnya serangan dari Iran akan disambutnya dengan 1.000 kali lebih besar.

Dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari situs Fox News, dalam sebuah wawancaranya bersama 'Fox & Friends' Selasa, 15 September 2020 pagi, Trump kembali mengulangi peringatannya tersebut.

Baca Juga: Kasus Positif Covid-19 Kian Melonjak, RSUD Pasar Minggu Tambah Ruang Isolasi dan Pekerja

"Kita sudah siap," lanjutnya.

"Mereka akan dipukul seribu kali lebih keras," tuturnya.

Laman yang sama menyebutkan, bahwa Trump mengutip sebuah laporan terbaru yang mengklaim bahwa Teheran sedang mempertimbangkan upaya pembunuhan terhadap Duta Besar Amerika Serikat untuk Afrika Selatan yaitu Lana Marks.

Baca Juga: Meski Umat yang Hadir Dibatasi, Hari Raya Galungan yang Digelar Desa Adat Legian Tetap Khidmat

Menurutnya, pejabat-pejabat Amerika Serikat telah mengetahui ancaman terhadap duta besar AS terjadi semenjak musim semi.

Namun, lanjutnya, intelijen menunjukkan bahwa ancaman tersebut terlihat lebih spesifik dalam beberapa pekan terakhir.

Sementara itu, sumber intelijen mengatakan bahwa komunitas intel menanggapi ancaman terhadap duta besar AS dengan serius dan percaya.

Baca Juga: Akibat Suhu Bumi Semakin Panas, Lapisan Es Sebesar Kota Paris di Greendland Hancur Berkeping-keping

Menurut sumber intelijen itu, rezim Iran berpotensi memiliki kemampuan untuk bertindak atas rencana pembunuhan.

Menurut badan intelijen Amerika, Duta Besar AS hanyalah salah satu dari beberapa pejabat AS yang sedang dipertimbangkan Teheran untuk melakukan pembalasan atas pembunuhan Soleimani.***

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: Fox News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x