Tak Ada Tanda-tanda akan Berakhir, Pengungsi Palestina Akui Kelelahan dengan Perang di Gaza

- 31 Desember 2023, 06:48 WIB
Pengungsi Palestina tinggal di luar tenda tempat mereka berlindung, saat konflik antara Israel dan Hamas berlanjut, di rumah sakit Nasser di Khan Younis, di selatan Jalur Gaza pada tanggal 2 Desember 2023.
Pengungsi Palestina tinggal di luar tenda tempat mereka berlindung, saat konflik antara Israel dan Hamas berlanjut, di rumah sakit Nasser di Khan Younis, di selatan Jalur Gaza pada tanggal 2 Desember 2023. /REUTERS/Saleh Salem/

PR DEPOK – Pertempuran terus berkobar pada Sabtu 30 Desember di seluruh Gaza, di mana para pengungsi Palestina mengatakan mereka kelelahan karena perang antara penguasa Hamas dan Israel, yang kini memasuki minggu ke-13, belum terlihat tanda-tanda akan berakhir.

Asap mengepul di atas kota Khan Younis di Jalur Gaza, yang menjadi fokus pertempuran baru-baru ini dalam perang sengit yang dipicu oleh serangan Hamas terhadap Israel pada 7 Oktober.

Lebih jauh ke selatan, kota perbatasan Rafah dekat Mesir dipenuhi warga Gaza yang mencari keselamatan dari pemboman tanpa henti Israel dalam perjuangannya melawan militan Palestina.

"Cukup dengan perang ini! Kami benar-benar kelelahan," kata Umm Louay Abu Khater, 49, yang meninggalkan rumahnya di Khan Younis, mengungsi di Rafah.

Baca Juga: 17 Twibbon Tahun Baru 2024 Gratis, Segera Pasang untuk Rayakan Malam Pergantian Tahun Lebih Menarik

“Kami terus-menerus berpindah dari satu tempat ke tempat lain dalam cuaca dingin. Bom-bom terus berjatuhan ke arah kami siang dan malam,” ujarnya, seperti dikutip dari Channel News Asia.

Tentara Israel terus melanjutkan serangan di tengah penolakan internasional yang semakin meningkat.

Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengatakan pada hari Sabtu bahwa perang Israel melawan Hamas akan berlangsung selama berbulan-bulan, sampai kelompok militan Palestina dilenyapkan

Baca Juga: Download Twibbon Tahun Baru 2024 Gratis di Sini, Langsung Upload ke Media Sosial!

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Channel News Asia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah