Network
PR DEPOK – Seorang pria di Cianjur tega menyiram kekasihnya dengan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite kemudian membakarnya.
Pria berusia 32 tahun itu yang diketahui berinisial D yang merupakan warga Kecamatan Cidaun, Cianjur, Jawa Barat.
Sementara korban juga merupakan warga kecamatan yang sama yaitu Kecamatan Cidaun namun berbeda desa.
Baca Juga: Polri Gulirkan Operasi Ketupat 2021, Ramadhan: 333 Titik Tersebar dari Wilayah Lampung hingga Bali
Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara pada Senin, 3 Mei 2021, Kapolsek Cidaun AKP Sumardi menyebut bahwa korban yang diketahui bernama Indah Daniarti itu mengalami luka bakar hampir 100 persen di tubuhnya.
"Setelah menyiram korban dengan BBM jenis Pertalite, pelaku dengan tega menyalakan api, sehingga korban mengalami luka bakar hampir 100 persen. Melihat korban terbakar, pelaku langsung melarikan diri," kata AKP Sumardi pada Minggu, 2 AMei 2021.
Korban kemudian mengalami kritis lantaran luka bakar yang cukup serius di tubuhnya itu.
Baca Juga: Kerumunan di Pasar Tanah Abang, Satgas Covid-19 Klaim Telah Runtuhkan Jerih Payah Pemerintah
Sebelum dilarikan ke RSHS Bandung untuk mendapat penanganan khusus, korban bernama Indah Daniarti itu mendapat pertolongan medis di puskesmas setempat.
Menurut Kapolsek Cidaun, saat korban dirujuk ke RSHS Bandung, pihaknya masih dalam proses pengejaran pelaku.
Dia juga mengatakan bahwa pihak kepolisian masih menyelidiki motif pembakaran korban tersebut.
Baca Juga: Jadwal Buka Puasa Kota Depok dan Sekitarnya Hari Ini Senin, 3 Mei 2021
"Kondisinya kritis, sehingga butuh penanganan khusus. Sedangkan pelaku masih dalam pengejaran petugas yang disebar ke beberapa titik. Kami menyelidiki motif di balik pembakaran tersebut," ujarnya.
Dalam upaya pengejaran terhadap pelaku, AKP Sumardi menyebut pihaknya berkoordinasi dengan Polres Cianjur dan Polda Jabar.
Dilakukannya koordinasi, lanjutnya, dengan harapan bahwa pelaku dapat segera ditangkap guna mempertanggungjawabkan perbuatannya tersebut.
Sementara itu, Anggota Retana Kecamatan Cidaun, Sandi Guntara menyebutkan menurut informasi dari teman korban, motif di balik tindakan pelaku tersebut lantaran sakit hati karena diputuskan cintanya oleh korban.
"Pelaku sakit hati karena diputuskan cintanya oleh korban. Saat korban berada di rumah kerabatnya, pelaku nekad membakar korban dan melarikan diri. Korban yang mengalami luka parah dirujuk ke RSHS Bandung," kata Sandi.***
