Nestapa Ojol di Depok, Orderan Minim hingga Shelter Tutup saat Sekolah Libur 2 Pekan Akibat Pandemi Virus Corona

- 16 Maret 2020, 16:18 WIB
Seorang calon penumpang menanti pengemudi ojek online di Jalan Thamrin, Jakarta, Senin (17/2/2020). Kementerian Perhubungan (Kemenhub) akan menyesuaikan kembali tarif ojek online batas atas di Jakarta, Bogor, Depok, dan Tangerang (Jabodetabek) dengan tarif senilai Rp2.500 per kilometer. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww.
Seorang calon penumpang menanti pengemudi ojek online di Jalan Thamrin, Jakarta, Senin (17/2/2020). Kementerian Perhubungan (Kemenhub) akan menyesuaikan kembali tarif ojek online batas atas di Jakarta, Bogor, Depok, dan Tangerang (Jabodetabek) dengan tarif senilai Rp2.500 per kilometer. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww. /M RISYAL HIDAYAT/ANTARA FOTO

Nurdin mencari nafkah di jalanan setiap hari dan mengandalkan penghasilannya dari mereka.

Baca Juga: Makanan Sehat Selama Isolasi Diri Virus Corona, dari Susu hingga Kacang-Kacangan

Keluhnya, Nurdin bercerita kalau di jam-jam pagi hingga siang tongkrongannya sepi lantaran dia dan ojol yang lain masih ada di lapangan. Namun tidak untuk hari ini.

Biasanya Nurdin sudah menerima 5 hingga 8 pesanan penumpang dari pagi sampai siang.

Hanya hari ini baru ada satu pesanan, itu pun hanya mengantar makanan.

Baca Juga: Kementerian PUPR Targetkan Bendungan Way Sekampung Akan Jadi Penyedia Air di 3 Wilayah di Lampung

"Parah, baru satu orderan dari pagi saya keluar. Ini sudah setengah hari padahal," katanya mengeluh kepada Pikiranrakyat-depok.com Senin, 16 Maret 2020.

"Biasanya mah setengah hari sudah enam sampai delapan kali orderan. Lah ini cuma satu, itu juga orderan makanan," ujarnya.

Nurdin tak banyak bisa bertindak dirinya hanya bisa pasrah dengan kondisi saat ini.

Baca Juga: KPK Panggil Desi Arryani Sebagai Saksi Tersangka FR Dalam Proyek Fiktif PT Waskita Karya

Halaman:

Editor: Billy Mulya Putra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x