Baca Juga: Yovie Widianto Akui Keinginan Glenn Fredly untuk Buat Film 'Adu Rayu' sebelum Meninggal
Mengenai rencana ini, Idris mengklaim sudah berkoordinasi dengan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Termasuk juga dengan Gugus Tugas DKI Jakarta khususnya penerapan PSBB di ibu kota yang akan berdampak langsung ke Kota Depok.
"Sudah kita lakukan itu kemarin di antaranya rakor dengan pihak teknis gugus tugas. Itu sudah dilakukan antargubernur juga begitu," ungkapnya.
Baca Juga: Sempat Pilih Kampung Siaga, Depok Resmi Ajukan PSBB ke Ridwan Kamil
Jam malam selama PSBB
Disinggung soal jam malam, Idris masih akan melakukan kajian lebih mendalam, mengingat tidak dipungkiri banyak warga Depok yang terpaksa bekerja di Jakarta di tengah pandemi Covid-19 lantaran menyesuaikan dengan kebijakan kantor masing-masing.
Banyak juga di antara warga Depok yang pulang bekerja hingga larut malam karena lagi-lagi megikuti aturan kantornya.
Oleh karenanya, kata dia, ada mekanisme yang secara teknis perlu didalami bersama TNI dan Polri untuk kemudian menerapkan jam malam selama pemberlakuan PSBB di Kota Depok.
Sebelumnya, Idris resmi mengajukan permohonan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) ke Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dengan tujuan menanggulangi bencana Covid-19.