Ditanya Najwa Shihab Soal Dampak Kemenangan Gibran-Bobby bagi Jokowi, Yunarto Wijaya Jawab Begini

10 Desember 2020, 14:17 WIB
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi). /Dok. Setkab.

PR DEPOK - Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya turut memberikan komentar hasil quick count anak dan menantu Presiden Joko Widodo yang mengungguli pesaing mereka di Pilkada Serentak 2020.

Komentar tersebut disampaikan Yunarto di acara talkshow Mata Najwa yang mengangkat tema Juara Pilkada Era Pandemi.

Dalam acara tersebut, sang presenter Najwa Shihab menyinggung soal bagaimana dampak dari posisi Joko Widodo sebagai presiden ketika melihat putra dan menantunya menjadi pemerintah daerah.

Baca Juga: Lama 'Menghilang', Prabowo Subianto Hadiri Acara Menhan ASEAN untuk Dukung Vietnam dan AS

Sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari YouTube Najwa Shihab, Yunarto mengatakan dampaknya tidak terlalu besar jika dalam konteks hubungan tata negara pemerintah pusat dengan pemerintah daerah.

"Karena ini bukan daerah selevel provinsi juga seperti Jakarta," kata Yunarto.

Sedangkan, dikatakan dia, apabila dilihat dari segi persepsi politik, hal tersebut akan terus menjadi embel-embel tato permanen bagi Joko Widodo yang dilihat sebagai politisi biasa.

"Kemudian terobosan-terobosan yang selama ini diperlihatkan Pak Jokowi sebagai kelas menengah, yang masuk politik tanpa embel-embel elit partai itu akan sulit untuk ditunjukkan kembali ketika orang melihat ini adalah politik dinasti," ucapnya.

Baca Juga: Dibakar Api Cemburu, Seorang Pemuda Tega Tusuk Pacar dari Mantan Kekasihnya

Jika melihat Medan, kata dia, seperti mengulang kembali bagaimana politik di Medan, contohnya keburukan politik ini kerap kali terjadi di sana.

"Ini yang menurut saya menyedihkan sepertinya Medan perlu waktu lebih banyak lagi untuk melakukan transformasi besar," ujarnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, hasil quick count Pilkada Medan menunjukkan pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bobby Nasution dan Aulia Rahman unggul dengan perolehan 55,29 persen.

Sementara itu, pasangan Akhyar Nasution dan Salman Alfarisi meraup 44,71 persen suara.

Baca Juga: RESMI! Menkeu Sri Mulyani Umumkan Cukai Rokok Tahun 2021 Naik 12,5 Persen, Berikut Rinciannya

Di Pilkada Solo, pasangan Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa unggul telah atas lawannya, Bagyo Wahyono dan FX Supardjo.

Gibran dan Teguh pada quick count Pilkada Solo meraih 87,15 persen suara, sedangkan Bagyo dan Supardjo hanya mendapatkan 12,85 persen suara.

***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: YouTube

Tags

Terkini

Terpopuler