PR DEPOK - Kementerian Agama menggelar serah terima jabatan yang berlangsung di Kantor Kementerian Agama, Jakarta, pada Rabu, 23 Desember 2020.
Serah terima jabatan tersebut yakni dari Menteri Agama periode Oktober 2019 – Desember 2020 Fachrul Razi kepada penggantinya, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.
Menag yang akrab disapa Gus Yaqut ini menegaskan komitmennya untuk menjadikan dirinya menteri agama untuk semua agama.
Baca Juga: Risma Dinilai Langgar Larangan Rangkap Jabatan, Gus Umar: Apa sih yang Dikejar Sampai Ngotot?
Menurut Gus Yaqut, terhadap berbagai agama yang ada di Indonesia, tidak boleh adanya perbedaan perlakuan dan diskriminasi.
“Tidak boleh ada perbedaan, tidak boleh ada diskriminasi bagi semua agama di Indonesia,” ujar Gus Yaqut di Jakarta, Rabu, 23 Desember 2020.
Melalui Kemenag, Menag ingin menjadikan agama sebagai inspirasi, bukan aspirasi. Caranya, dengan menumbuhkan sikap saling menghormati antar pemeluk, antar mereka yang berbeda keyakinan.
Baca Juga: Cara Daftar DTKS Kemensos di Link dtks.kemensos.go.id untuk Dapatkan Bantuan BST Rp300Ribu
“Mereka yang bukan saudaramu dalam iman adalah saudaramu dalam kemanusiaan,” ujar Gus Yaqut, mengutip ungkapan Sayyidina Ali.
“Toleransi tingkat tinggi ini harus diteladankan dari Kementerian Agama. Saya tidak ingin dari Kemenag justru muncul cara-cara diskriminatif antara satu dengan lainnya,” ucap Gus Yaqut menambahkan.
Gus Yaqut ingin menjadikan Kemenag sebagai kementerian semua agama. Menag akan berusaha mengembalikan agama pada fungsinya yang mendamaikan.
Baca Juga: Update Persebaran Covid-19 Depok, 24 Desember 2020: 15.495 Positif, 11.879 Sembuh, 384 Meninggal
“Kita kembalikan agama pada fungsinya yang mendamaikan, sebagai jalan untuk melakukan resolusi konflik atas semua persoalan,” kata Gus Yaqut, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Kemenag.
“Kita akan menolak gerakan yang ingin menjadikan agama sebagai sumber konflik dan perpecahan. Semua harus berangkat dari Kemenag ini,” ucap Gus Gus Yaqut menambahkan.
Menag meminta adanya pembuktian dalam hal kinerja dan pengabdian kepada bangsa dan negara, dengan kerjasama antar jajarannya untuk bisa mencapai cita-cita ini.
Baca Juga: Tanggapi Soal Laporan Balik Munarman yang Ditolak Polisi, Muannas: Ya Allah Belum Diperiksa kok...
Kepada Fachrul Razi, Menag menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas legacy yang telah diwariskan.
“Mari kita tingkatkan warisan dari Pak Fachrul yang sudah sangat luar biasa. Mari kita pertahankan dan kita buat lebih baik lagi,” ucap Menag.
Hadir dalam kesempatan ini, Wamenag Zainut Tauhid Sa'adi beserta para pejabat Eselon I dan II Kementerian Agama.***