PR DEPOK - Baru-baru ini anggota DPR RI Fraksi Gerindra, Fadli Zon telah dilaporkan ke polisi atas kasus konten pornografi yang ia like di Twitternya.
Laporan tersebut diajukan oleh CEO Aliansi Pejuang Muda Indonesia, Febriyanto Dunggio kepada Bareskrim Polri pada Jumat, 8 Januari 2021.
Dalam laporan yang diajukan oleh Febriyanto, Fadli Zon dilaporkan atas perkara Pornografi/Prostitusi melalui media elektronik/Media Sosial.
Baca Juga: Hoaks atau Fakta: HRS Dikabarkan Meninggal Dunia di Sel Tahanan Usai Positif Covid-19, Ini Faktanya
Febriyanto dalam unggahannya meminta agar pihak kepolisian segera memanggil Fadli Zon untuk diminta klarifikasi terkait masalahnya yaitu menyukai konten pornografi di Twitter pribadinya.
Menanggapi pemberitaan soal Fadli Zon tersebut, salah satu tokoh Nadhlatul Ulama (NU), Umar Hasibuan menyampaikan pendapatnya lewat akun Twitter @UmarHasibuan75.
Dalam cuitannya itu, pria yang akrab dipanggil Gus Umar tersebut mengaku tak terlalu mengenal Fadli Zon, bahkan meski Fadli Zon tak menjawab mentionnya pun dia tak peduli.
"Saya gak kenal fadli zon bahkan mention saya ttg buku tulisannya yg mau sy beli gak dia balas saya cuek," kata Gus Umar seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com pada Sabtu, 9 Januari 2021.
Baca Juga: Nilai Blusukan Risma Bermakna Politis, Pengamat: Usai Ahok Kalah, PDIP Ingin Rebut Posisi Gubernur
Meski begitu, dia menilai bahwa pelaporan yang dilakukan Febriyanto soal Fadli Zon yang menyukai konten pornografi tersebut kurang kerjaan.
"Tp bg saya pelaporan dia krn me-like akun bok** itu kurang kerjaan," ucapnya menambahkan.
Pernyataan itu disampaikan oleh Gus Umar karena menurutnya yang dilakukan oleh Fadli Zon hanya sekedar mengklik like, bukan membagikan konten asusila. Maka dari itu ia menilai pelaporan yang dilakukan tersebut itu kurang kerjaan.
"Klu dia share akun bokep bolehlah kalian lapor ini cuma like doank dilapor. Asli kurang kerjaan," ujar Gus Umar.
Baca Juga: Fadli Zon Resmi Dipolisikan, Husin Shihab: Ngeri Gak Pake Lama Langsung Dilaporin, Respect!
Banyak warganet yang setuju dengan pernyataan Gus Umar. Bahkan tak sedikit dari mereka yang menyindir sistem pemerintahan.
Diketahui sebelumnya, nama Fadli Zon memang sedang banyak diperbincangkan publik karena Fadli Zon kedapatan menyukai konten video asusila.
Video yang di-like oleh Fadli Zon itu terpampang dalam tab like Twitter miliknya dan diabadikan oleh salah satu warganet.
Meski konten video itu telah hilang dari timeline Fadli Zon, tapi warganet tersebut mengunggah ulang temuannya hingga membuat publik geger.
Baca Juga: Kasus Harian Covid-19 Pecah Rekor Lagi, Faisal Basri: Pak Presiden Buatlah Segera Rencana Darurat
Nama Fadli Zon pun langsung menjadi trending di Twitter cukup lama. Namun setelah itu, Fadli Zon langsung mengklarifikasi bahwa akunnya sempat hampir diretas.
Dia mengaku tak pernah mengunjungi akun yang membagikan konten asusila, kalau pun ada ia akan memblokir akun-akun tersebut.***