PR DEPOK – Menteri Sosial, Tri Rismaharini, baru-baru ini mengunjungi salah satu wilayah yang terdampak parah oleh letusan Gunung Semeru pada Sabtu, 16 Januari 2021.
Ia mengunjungi Lumajang pada Senin, 18 Januari 2021 usai sebelumnya mendatangi korban banjir bandang di Jember.
Dalam kunjungan ke sejumlah lokasi bencana ini, Mensos terlihat membantu membungkus nasi untuk para korban yang ditemuinya.
Baca Juga: Dianggap Berbahaya, NASA Sebut Asteroid Terbesar akan Lintasi Bumi pada Maret 2021
Risma pun menyerahkan sejumlah bantuan berupa sembako, kebutuhan dasar seperti popok, obat-obatan dan lain sebagainya yang telah disediakan oleh Kementerian Sosial.
Namun, tak hanya menyerahkan bantuan, Risma yang menyempatkan waktu untuk berbincang dengan Bupati Lumajang, Thoriqul Haq, sempat membahas soal kemungkinan penyebab dari erupsi Gunung Semeru.
Mensos Risma mengatakan, erupsi Gunung Semeru mungkin disebabkan oleh global warming atau pemanasan global.
Baca Juga: Heboh Pilkada Digabungkan ke Pilpres 2024, Ferdinand: Pendukung Anies Gusar, Risma Pun Dibully
Atas dugaannya tersebut, Mensos yang baru menjabat selama kurang lebih satu bulan itu langsung mendapat kritik dari Wakil Ketua MPR, Hidayat Nur Wahid.
Hidayat menjelaskan bahwa Mensos tak bertugas untuk menjelaskan soal penyebab dari suatu bencana alam atau bahkan ikut membungkus nasi.
“Bukan tugas Mensos mewacanakn soal sebab erupsi Semeru, atau ikut membungkus nasi unt korban banjir,” ujar HNW dalam cuitannya di akun Twitter, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.
Baca Juga: Menaker Ida Beri Sinyal BLT BPJS Ketenagakerjaan Dilanjutkan: Dilakukan Kembali Tahun 2021 Jika...
Tak hanya itu, menurut Hidayat Nur Wahid, meminta agar sebaiknya pemerintah segera membuat kebijakan sebagai solusi dari semakin seringnya bencana alam terjadi di Indonesia.
“Tapi krn bencana alam makin banyak&luas, sgralah buat kebijakan2 solutif&visioner, perbaiki data2 unt Bansos dll,” katanya.
Kebijakan-kebijakan pemerintah ini, katanya, diharapkan dapat membuat rakyat benar-benar terbantu di tengah bencana alam yang terjadi.
Baca Juga: Hoaks atau Fakta: Vaksin Sinovac Dikabarkan Memakan Korban Santri di Jember, Simak Faktanya
“Agar rakyat benar2 terbantu&Mensos bisa husnulkhatimah sbg Mentri,” sambung HNW.
Untuk diketahui, Indonesia saat ini tengah dilanda sejumlah bencana alam yang terjadi di awal tahun 2021. Mulai dari banjir besar yang merendam 10 kabupaten/kota di Kalimantan Selatan, hingga gempa magnitude 6,2 yang mengguncang wilayah Mamuju dan Majene, Sulawesi Barat beberapa waktu lalu.
Sebagai langkah penanganan dan bentuk kepedulian kepada rakyat, Presiden RI Joko Widodo telah mengunjungi lokasi-lokasi bencana alam tersebut.
Baca Juga: Polisi Sebut Raffi-Ahok Tak Langgar Prokes, Refly Bandingkan dengan HRS: Terlihat Betul Jomplangnya
Diketahui pada Senin, 18 Januari 2021 lalu, Jokowi terbang ke Kalimantan Selatan untuk mengunjungi langsung para korban banjir.
Sementara di tanggal 19 Januari 2021, Presiden Jokowi juga berangkat ke Sulawesi Barat untuk mengunjungi para korban gempa di Mamuju dan Majene.***