Jhoni Allen Akui sebagai Penyelamat Demokrat, Yan Harahap: Hampir Semua Kader se-RI Sebuat Dia 'Perusak' PD!

24 Maret 2021, 18:00 WIB
Kolase potret Jhoni Allen Mabrun (kiri) dan Yan Harahap (kanan). /Dok. Tangkapan layar YouTube Najwa Shihab dan Twitter/@YanHarahap.

PR DEPOK - Yan Harahap angkat bicara soal pernyataan Jhoni Allen Marbun yang menyatakan dirinya penyelamat Partai Demokrat.

Melalui akun Twitternya, Yan Harahap menyatakan bahwa hampir semua kader Partai Demokrat menyebut Jhonny Allen Marbun sebagai perusak Partai Demokrat.

Hampir semua kader se Indonesia sebut dialah “Perusak @PDemokrat,” tulis Yan Harahap sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter Yan Harahap @YanHarap.

Baca Juga: SBY Kembali Berduka: Selamat Jalan Sahabatku, Istirahatlah dengan Tenang di Sisi Allah SWT

Lebih lanjut, Yan Harahap menyatakan rasa syukur kader partai atas dipecatnya Jhoni Allen Marbun sebagai kader Partai Demokrat.

Dan bersyukur ia telah dipecat,” ucap Yan Harap menambahkan.

Menurut dia, pengakuan Jhoni Allen Marbun sebagai penyelamat Partai Demokrat dalam status telah dipecat adalah aneh.

Eh skrg malah ngaku2 pula mau menyelamatkan Demokrat. Aneh!” ucap Yan Harahap mengakhiri cuitannya.

Baca Juga: Munarman Membentak Jaksa di Sidang HRS, Refly: Harusnya Jaksa Tak Berlebihan dan Menyerang Kubu Terdakwa

Sebelumnya, Jhoni Allen menyatakan bahwa hatinya saat ini adalah Partai Demokrat dan bukan hanya baju saja.

Kemudian, Jhoni Allen menuturkan bahwa kehadirannya justru memiliki tujuan untuk menyelamatkan Partai Demokrat.

"Justru saya hadir untuk menyelematkan Partai Demokrat, setelah SBY jadi ketua umum, dan Ibas jadi sekjen," kata Jhoni Allen.

Terkait tudingan bahwa dirinya mendiskreditkan Partai Demokrat, Jhoni Allen memaparkan bantahannya. Pasalnya, kata Jhoni Allen, justru dinnya menyelamatkan karena DPC-DPC kecewa.

Baca Juga: Terungkap! Jesse Lingard Sebut Gareth Southgate yang Sarankan untuk Pindah dari Man United dan Gabung West Ham

Lebih lanjut, Jhoni Allen menegaskan, tidak ada sedikitpun kekuatan pemerintah terkait pelaksanaa Kongres Luar Biasa (KLB) di Sibolangit, Sumatra Utara (Sumut).

"Kekuatan pemerintah di Demokrat adalah ketika kongres di Bandung (tahun 2010) ketika Andi Mallarangeng jadi calon ketua umum," ucap dia secara tegas.

Diketahui bersama, Jhoni Allen merupakan salah satu dari tujuh orang anggota Partai Demokrat yang diberhentikan secara tetap dan tidak terhormat.

Selain Jhoni Allen, ada nama Darmizal, Marzuki Alie, Yus Sudarso, Tri Yulianto, Syofwatillah Mohzaib, dan Ahmad Yahya yang juga diberhentikan tetap dan tidak terhormat.

Baca Juga: Blak-blakan Akui Tak Suka Prabowo Sejak Kuliah, Gus Umar: Jujur, Saya Pilih Jokowi Salah Satunya karena Itu

Adapun alasan ketujuh orang tersebut diberhentikan tidak terhomat karena adanya dugaan Gerakan Pengambilalihan Kepemimpinan Partai Demokrat atau GPK-PD.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Twitter @YanHarahap

Tags

Terkini

Terpopuler