PR DEPOK – Mantan Juru Bicara (Jubir) Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid, Adhie Massardi baru-baru ini melontarkan sindiran.
Sindiran tersebut Adhie Massardi sampaikan melalui akun Twitter miliknya @AdhiMassardi pada Minggu, 2 Mei 2021.
Cuitan tersebut diketahui sebagai balasan atas cuitan mantan anggota DPR RI, Alvin Lie terkait persoalan Covid-19 di Indonesia.
Alvin Lie mengatakan bahwa varian virus Corona +62 dapat membedakan antara orang mudik dan orang yang tengah berwisata.
“Virus Corona Varian +62 mampu bedakan orang mudik v orang wisata,” kata Alvin Lie.
Sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com, Senin 3 Mei 2021, Adhie Massardi pun mengaku dirinya baru tahu bahwa Covid-19 sudah bermutasi menjadi Covid +62.
Lebih lanjut, Adhie Massardi juga mengungkapkan bahwa mutasi Covid-19 tersebut sudah dikelola oleh ‘Kakak Pembina’.
“Baru paham Covid-19 sudah bermutasi jadi Covid+62 dan sudah dikelola Kakak Pembina,” ujar Adhie Massardi.
Sehingga, lanjut dia, mutasi virus tersebut hanya menjadi ‘ganas’ terhadap kerumunan yang kontra-pemerintah dan rakyat biasa.
“Sehingga hanya ganas kepada kerumunan yg kontra-pemerintah atau rakyat biasa,” kata Adhie Massardi menambahkan.
Akan tetapi menurutnya, varian virus baru tersebut tidak berbahaya dalam kerumunan yang digelar pemerintah atau di tempat hiburan.
“Tapi tidak berbahaya dalam kerumunan yg digelar pemerintah, atau kerumunan di mal,” tuturnya.
Lebih jauh, Adhie Massardi sontak menegaskan bahwa pihak World Health Organisation (WHO) belum mengetahui hal tersebut.
“WHO belum tahu!” kata Adhie Massardi yang dikenal tak henti melayangkan kritik keras pada pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).