PR DEPOK - Mantan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Bambang Widjojanto turut mengomentari rumor yang beredar terkait penyidik senior Novel Baswedan yang tak lolos tes wawasan kebangsaan (TWK).
Dari rumor tersebut, puluhan pegawai termasuk penyidik KPK yang tak lulus TWK terancam diberhentikan bekerja dari KPK.
Menanggapi kabar tersebut, Bambang lantas menilai KPK makin bengis melakukan pembusukan di lembaganya.
Baca Juga: Cara Daftar Bansos Rp3,5 Juta untuk Tambahan Modal Usaha dari Kemensos
Bahkan, Bambang menyebutkan bahwa KPK saat ini makin degil atau sulit diberikan masukan serta nasihat.
"PEMBUSUKAN di KPK makin DEGIL & BENGIS," kata Bambang Widjojanto seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter @KataBewe pada Selasa, 4 Mei 2021.
Hal itu disampaikan ia lantaran menurutnya saat ini KPK sedang berupaya menyingkirkan anggota-anggota terbaiknya.
Tak hanya itu saja, Bambang juga berpendapat, pihak yang terbukti bisa menegakkan kehormatan KPK malah dihabisi.
"Insan terbaik di KPK tengah DISINGKIRKAN. Mereka yg terbukti menegakkan marwah KPK, dihabisi," ucapnya.
Kemudian, seolah menyayangkan apabila hal itu terjadi, Bambang menyebutkan banyaknya aksi korupsi yang terjadi saat ini.
Tak tanggung-tanggung aksi korupsi tersebut merupakan Mega Korupsi, di mana uang yang dikorupsi luar biasa banyaknya dan melibatkan pula internal KPK, seperti penyidik.
"Padahal, ada belasan ks MEGA KORUPSI sdg diperiksa mreka, mulai dr Bansos, Pimpn DPR penyidik & unsur Pimpn KPK sendiri," ujar Bambang menambahkan.
Diketahui sebelumnya, KPK telah melaksanakan Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) pada pegawainya untuk mengalihkan status mereka menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN).
Sekjen KPK, Cahya H Harefa kemudian menyatakan bahwa hasil tes akan segera diumumkan dalam waktu dekat ini.
"(Hasil penilaian asesmen TWK) akan diumumkan dalam waktu dekat sebagai bentuk transparansi kepada seluruh pemangku kepentingan KPK," kata Cahya dalam keterangannya.
Sementara itu, muncul kabar yang mengungkapkan bahwa ada puluhan pegawai KPK yang tak lolos TWK, termasuk penyidik.
Baca Juga: H-2 Larangan Mudik Diterapkan, Sejumlah Pemudik Pengguna Motor Padati Jalur Pantai Utara Jawa
Beberapa di antaranya yang dikabarkan tak lolos dan terancam diberhentikan adalah penyidik senior Novel Baswedan, Kepala Satuan Tugas (Kasatgas), dan unsur internal lainnya.***