PR DEPOK – Politisi Mardani Ali Sera menyinggung Presiden Joko Widodo soal polemik pegawai KPK.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dianggap telah dilemahkan dengan dipecatnya beberapa pegawai KPK yang tengah menangani kasus korupsi besar.
Tidak sedikit pihak yang menganggap sikap dan sistem KPK saat ini hanya akan melemahkan KPK melalui pemecatan pegawai KPK.
Pegawai KPK yang dipecat dianggap tidak bisa lolos tes wawasan kebangsaan (TWK) dan tidak bisa menjadi aparatur sipil negara (ASN).
Sedangkan Presiden Jokowi sebelumnya menyatakan bahwa tidak perlu sampai memecat pegawai KPK tapi diperbaiki dengan pendidikan kedinasan.
Meskipun Presiden Jokowi sudah menyampaikan hal tersebut ternyata hanya 24 orang yang dipertahankan dna 51 orang tetap dipecat.
Keputusan KPK ini dianggap telah bertolak belakang dengan pernyataan Presiden Jokowi.
Sehingga Mardani Ali Sera kembali mempertanyakan komitmen Jokowi dalam menyelamatkan KPK.
Pertanyaan ini disampaikan Mardani Ali Sera dalam cuitan Twitter @MardaniAliSera pada Senin, 31 Mei 2021.
“Apakah Presiden benar-benar punya komitmen kuat untuk menyelamatkan KPK?,” tulis Mardani Ali Sera seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.
Baca Juga: Fadli Zon Terpapar Covid-19, Anggota DPD RI Fahira Idris Berikan Doa Khusus
“Atau berakhir ucapan saja? Mari kita lihat,” tambahnya.
Mardani Ali Sera menanti sikap tegas Jokowi jika memang sikap sebelumnya benar adanya.
Politisi dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini berharap Presiden Jokowi bisa berkomitmen atas ucapannya.
Selain itu, Mardani Ali Sera juga mengingatkan Presiden soal sikap dalam memimpin serta sinergi dalam perintah.
“Tapi satu hal yang mesti diingat, kepemimpinan yang kuat harus bisa mensinergikan selain memberi perintah,” ujar Mardani Ali Sera.
“Pemimpin harus mampu menjembatani dan menyelesaikan masalah ini,” tambahnya.***