Adhie Massardi Kritik DPR Atas Tantangan Debat ke Rizal Ramli Soal Dana Haji, Said Didu: Negeri Lucu-lucuan

8 Juni 2021, 13:06 WIB
Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Muhammad Said Didu. /Twitter/@msaid_didu

PR DEPOK - Mantan Juru Bicara (Jubir) Presiden RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Adhie Massardi menanggapi terkait tantangan Ketua Komisi VIII DPR RI, Yandri Susanto kepada Ekonom senior, Rizal Ramli untuk mengadakan debat soal perkara dana haji.

Diketahui sempat beredar isu terkait dana haji, muncul dugaan dana haji dipergunakan untuk menutup biaya infrastruktur.

Rizal Ramli juga telah menyatakan kesediaannya untuk menjelaskan secara terbuka soal perkara dana haji di forum DPR.

Adapun tantangan tersebut sempat ditanggapi oleh Adhie Massardi melalui akun Twitter pribadinya @AdhieMassardi, pada Senin, 7 Juni 2021.

Baca Juga: 5 Liga dengan Pemain Terbanyak di Euro 2020, Liga Primer Inggris Salah Satunya

Menurutnya, tantangan tersebut merupakan contoh parahnya DPR, karena munculnya pendapat dari masyarakat justru DPR tantang untuk berdebat.

Ia mempertanyakan tugas dari DPR, yakni berpihak sebagai wakil rakyat atau wakil pemerintah.

Adhie Massardi menyebutkan jika terus memaki seperti ini maka akan dihukum. Ia menyebut "sontoloyo dong".

"CONTOH PARAHNYA DPR. ada pendapat dr masyarakat eh yg berpendapat ditantang debat. Ini wakil rakyat apa wakil pemerintah? Kalau yg begini kita maki terus kita yg dihukum, sontoloyo dong!," kata Adhie Massardi.

Baca Juga: Ancaman Bui 4,5 Tahun Jika Hina Presiden, RH: Lama-lama Tujuan Negara Jadi Penjarakan Rakyat Sebanyak Mungkin

Adapun pernyataan Adhie Massardi yang mengkritik DPR tersebut ditanggapi Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Muhammad Said Didu.

Said Didu menyatakan bahwa negeri ini negeri lucu-lucuan, yang diungkapnya melalui akun Twitter pribadinya @msaid_didu, pada Selasa, 8 Juni 2021.

Lanjut, Said Didu menyebut, DPR sebagai wakil rakyat kini meminta debat dengan rakyat, tetapi jika negeri dalam kondisi normal, DPR justru minta masukan rakyat.

"Negeri lucu2an. Wakil rakyat minta debat dg rakyat. Kalau negeri normal, DPR minta masukan dari rakyat," kata Said Didu, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.

Cuitan Said Didu.

Diketahui, dana haji menjadi polemik dan menimbulkan kegaduhan publik lantaran muncul dugaan dipergunakan untuk kepentingan lain, salah satu isu yang beredar yakni diduga untuk menutupi biaya infrastruktur.***

Editor: Muhamad Gilang Priyatna

Sumber: Twitter @msaid_didu

Tags

Terkini

Terpopuler