Jokowi Minta Kapolri Berantas Pungli di Priok, Susi Pudjiastuti: Ada yang Lebih Besar Daripada Itu

12 Juni 2021, 19:05 WIB
Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti. /Instagram @susipudjiastuti115

PR DEPOK - Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), Susi Pudjiastuti angkat bicara mengenai aksi pemungutan liar (pungli) terhadap para sopir truk.

Masalah pungli ini kembali ramai setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) berkunjung ke kawasan Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Menurut Susi Pudjiastuti, pungli di Tanjung Priok hanyalah persoalan pungli yang kecil, ada yang lebih besar dan perlu diselesaikan.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Gambar Pertama yang Dilihat Ungkap Seberapa Empati Anda di Lingkungan Sekitar

"Pungli belakangan jadi hal yang lumrah, kecenderungan makin merajalela. Pungli di Tanjung Priok kecil," cuit Susi Pudjiastuti, dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun twitter @susipudjiastuti, Sabtu, 12 Juni 2021.

Susi menambahkan bahwa pungli justru terjadi di kantor-kantor dan belakang meja hingga lobby hotel dan kafe.

"Di kantor-kantor, di belakang meja, lobby hotel dan cafe dll, membuat semua tidak mudah jalan lancar tanpa pelumas yang bernama pungli. Kita harus merubah kalimat roda pembangunan perlu pelumas," ungkapnya.

Cuitan Susi Pudjiastuti.

Diberitakan sebelumnya, Presiden Jokowi mendapatkan laporan mengenai pungli yang kerap terjadi di kawasan pelabuhan Tanjung Priok dari para sopir truk kontainer pada Kamis, 10 Juni 2021, saat Kepala Negara tengah mengadakan kunjungan ke kawasan bisnis tersebut.

Mulanya Jokowi bertanya kepada para sopir truk tentang persoalan-persoalan yang ada di kawasan terminal. Sebab, ia mendapat informasi di media sosial soal maraknya aksi pungli.

"Jangan sampai ada yang mengeluh karena banyaknya pungutan, itu yang mau saya kejar kalau ada," kata Jokowi dipantau melalui tayangan YouTube Sekretariat Presiden.

Baca Juga: Akan Diceraikan, Kalina Ocktaranny Menangis ketika Tahu Isi Chat Vicky Prasetyo dengan Anak Sambungnya

Para pengemudi lantas mengeluhkan soal aksi pemalakan, penodongan hingga pembegalan yang mereka hadapi. Usai mendengar keluhan itu, Jokowi pun langsung menelepon Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Di hadapan para pengemudi truk kontainer, Jokowi meminta Kapolri menindak kriminalitas yang ada di kawasan Terminal Pelabuhan Tanjung Priok.

"Pak Kapolri, selamat pagi. Ini saya di Tanjung Priok, ada keluhan, banyak keluhan dari para driver kontainer yang berkaitan dengan pungutan liar, pungli, di (Terminal) Fortune, di NPCT One, kemudian di Depo Dwipa, pertama itu," ujar Jokowi.

"Yang kedua juga kalau pas macet, itu banyak driver-driver yang dipalak sama preman-preman. Ini tolong bisa diselesaikan, itu saja," tuturnya.***

Editor: Muhamad Gilang Priyatna

Sumber: Twitter @susipudjiastuti

Tags

Terkini

Terpopuler