Kemenkop Harap Pelaku UKM Segera Go Digital dan Bersaing di E-Commerce, Ini Keuntungannya

27 November 2021, 17:22 WIB
Ilustrasi - Kemenkop berharap pelaku UKM go digital di E-Commerce. /Pexels/Negative Space

PR DEPOK  Kementerian Koperasi (Kemenkop) berharap pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM) segera masuk pasar digital.

Menurut Kemenkop, pelaku UKM diharapkan akan mendapatkan penjualan yang lebih baik di pasar E-Commerce.

Maka dari itu, pihak Kemenkop mendorong para pelaku UKM untuk segera go digital agar mendapat pasar yang lebih baik dari Lives Hooping sebelumnya.

Hal tersebut sebagaimana disampaikan oleh Asisten Deputi Kemitraan dan Perluasan Pasar Deputi Bidang UKM Kemenkop-UKM, Fixy secara virtual dalam keterangan Pers di Jakarta.

Baca Juga: Mahfud MD Sebut Kapal China Hengkang Usai Jokowi Datang ke Laut Natuna, Ali Syarief: Anda Bicara kepada Siapa?

 “Diharapkan melalui kegiatan ini, pelaku UKM dapat segera go digital dan onboarding di E-Commerce, harapan kami program ini dapat menghasilkan penjualan yang sama baik atau bahkan lebih baik dari live shopping sebelumnya,” ujar Fixy, dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara News pada Sabtu, 27 November 2021.

Fixy juga menjelaskan jika pergeseran gaya hidup masyarakat dapat membuka peluang besar bagi pelaku UKM di E-Commerce .

“Dengan hanya mengunjungi situs belanja, peluang inovasi yang terbuka besar dan pergeseran gaya hidup masyarakat menjadi salah satu kekuatan bisnis E-Commerce,” terangnya.

Baca Juga: Sahabat Vanessa-Bibi Donasi Rumah untuk Gala Sky, Faisal: Terima Kasih, Ini Keinginan yang Tak Sempat Terwujud

Selain itu, pihak Kemenkop juga menyebutkan bahwa E-Commerce dapat dimanfaatkan sebagai pemasaran produk yang lebih luas secara online .

“E-Commerce salah satu peluang besar bagi ukm untuk memasarkan dan mengembangakan bisnisnya. Pemanfaatan E-Commerce dapat dilakukan guna memasarkan produknya lebih luas secara online melalui platform pasar digital,” tutur Fixy.

Diketahui, terdapat 88,1 persen pengguna internet di Indonesia yang memakai layanan E-Commerce sebagai tempat berbelanja pada beberapa bulan terakhir.

Baca Juga: Sering Kelelahan Pasca Terkena Covid-19? Simak Cara Mengatasinya Menurut dr Hikmat Pramukti

Data persentase itu menjadikan Indonesia sebagai negara tertinggi di dunia dalam survei ‘We Are Social’ pada bulan April 2021 lalu.

Sementara itu, posisi kedua ditempati oleh negara Inggris dengan jumlah 86,9 persen sebagai pengguna E-Commerce.

Adapun Negara Filipina menempati posisi ketiga dengan jumlah 86,20 persen pengguna E-Commerce di dunia. ***

Editor: Bayu Nurullah

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler