Anies Baswedan Siapkan 220 Kamar Hotel untuk Layani Tenaga Medis

26 Maret 2020, 17:34 WIB
ANIES Baswedan saat mengunjungi kamar hotel milik Pemprov DKI Jakarta.* /Instagram @aniesbaswedan/

PIKIRAN RAKYAT - Penyebaran virus corona di Indonesia hingga saat ini terus mengalami lonjakan yang signifikan.

Dilaporkan, hingga Kamis, 26 Maret 2020, tercatat sebanyak 893 kasus positif Covid-19 yang sudah ditangani para petugas medis di Indonesia.

Selain itu, penambahan kasus kematian telah mencapai angka 78 kasus meninggal dunia dan 35 dinyatakan sembuh.

Perkembangan ini terus menyebabkan kekhawatiran masyarakat luas terhadap penularan virus corona.

Baca Juga: Tips Agar Toko Online Laris Saat Pandemi Virus Corona Selama Ramadan dan Menjelang Idulfitri 

Dalam situasi seperti sekarang ini, tenaga medis menjadi garda terdepan untuk menangani pasien positif Covid-19.

Hal itu menyebabkan perawat dan dokter rawan terpapar virus corona tersebut.

Diberitakan Pikiranrakyat-depok.com sebelumnya, menurut laporan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI), terdapat beberapa tenaga medis yang mendapat penolakan dari tetangga tempat tinggalnya di Jakarta Timur.

Menanggapi hal tersebut, Guberbur DKI Jakarta, Anies Baswedan melalui akun Instagram pribadinya menyampaikan bahwa tenaga medis yang mengurusi pasien covid-19 adalah pejuang yang mempunyai tugas terberat dan paling berisiko terpapar.

Baca Juga: Update Corona di Indonesia Kamis 26 Maret 2020: 893 Positif dan 78 Orang Meninggal, Ini Rinciannya 

“Wajahnya tertutup masker, tapi perannya terlihat dengan nyata,” ungkap Anies.

Anies juga mengajak seluruh masyarakat agar mendukung penuh perjuangan para tenaga medis di seluruh Indonesia.

Selain itu, Anies juga mengatakan, mulai hari ini, Kamis, 26 Maret 2020, Hotel Grand Cempaka Business milik BUMD PT. Jakarta Tourisindo, diubah dan dioperasikan sebagai tempat peristirahatan bagi para tenaga medis di Jakarta yang sedang berjuang keras mengalahkan wabah Covid-19.

“220 kamar berisi 414 tempat tidur telah disiapkan. Dalam waktu dekat tiga hotel milik BUMD DKI juga akan segera menyusul dengan jumlah total 261 kamar tambahan dan 361 tempat tidur,” tulis Anies dalam akun Instagramnya @aniesbaswedan.

Baca Juga: Pemerintah Rencakan Pasang Aplikasi Pelacak Penyebaran Virus Corona 

Anies mengungkapkan, seluruh fasilitas pendukung di dalamnya disiapkan khusus untuk melindungi dan melayani para tenaga medis.

“Setiap kamar dibersihkan dengan disinfektan secara rutin, makanan disediakan dalam kotak dan bilik disinfektan disediakan. 15 bus TransJakarta dan 50 bus sekolah dioperasikan khusus untuk antarjemput,” ucap Anies.

“Hari ini, 138 tenaga medis dari RSUD Tarakan dan RSUD Pasar Minggu mulai menempati hotel Grand Cempaka Business. Ratusan lainnya akan segera menyusul.

"Mereka turun berjuang melayani warga Jakarta dalam masa sulit dan siap menghadapi tantangan berat dengan risiko sangat tinggi,” katanya menambahkan.

Baca Juga: Pemerintah Kembangkan Sistem Deteksi Dini Virus Corona dengan Kecerdasan Buatan 

Ia juga mengajak seluruh masyarakat agar memberi doa dan dukungan penuh untuk tenaga medis.

“Jangan biarkan tenaga medis bertarung sendirian di garda terdepan. Ini kerja bersama, kerja kolosal dan semua perlu terlibat. Mari kita dukung, mari kita #HadapiBersama,” kata Anies.***

Editor: M Bayu Pratama

Tags

Terkini

Terpopuler