3 Titik Tol Jakarta-Cikampek Bakal Dibenahi, Ada Penutupan Meski Beroperasi Normal

3 Juni 2023, 07:57 WIB
Berikut tiga titik tol Jakarta-Cikampe yang akan direkontruksi, bakal ada penutupan jalan meski beroperasi normal.* /Dwi Widiyastuti/PT Jasa Marga

PR DEPOK - Langkah ini diambil dengan tujuan utama untuk menjaga keamanan dan kenyamanan pengguna jalan, serta memenuhi standar pelayanan minimal yang diharapkan dari badan usaha jalan tol.

 

Menurut Senior Manager Representative Office 1 PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT), Amri Sanusi, pekerjaan ini tidak akan menyebabkan penutupan jalan selama proses berlangsung.

Jalan tol Jakarta-Cikampek, baik dari arah Jakarta maupun arah Cikampek, akan tetap beroperasi seperti biasa. Hal ini tentu menjadi kabar baik bagi para pengguna jalan yang terbiasa melintasi jalan tol tersebut.

"Tidak ada penutupan jalan selama pekerjaan berlangsung. Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek baik arah Jakarta maupun arah Cikampek masih beroperasi secara normal," kata Senior Manager Representative Office 1 PT JTT Amri Sanusi, di Bekasi, dikutip PikiranRakyat-Depok.com, Jum'at malam.

Baca Juga: Gagal ke Bayern Munchen, Cristiano Ronaldo Stay di Liga Arab: Saya Bahagia

Rekonstruksi akan dimulai dengan titik pertama di Kilometer (Km) 20+700 hingga Km 20+900 pada lajur bahu luar arah Cikampek dengan panjang 200 meter.

Pekerjaan di titik ini akan dimulai pada Senin pukul 08.00 WIB dan dijadwalkan selesai pada Kamis pukul 11.00 WIB.

 

Selanjutnya, titik kedua berada di Km 25+260 hingga Km 25+345 pada lajur bahu luar arah Cikampek dengan panjang penanganan sekitar 85 meter.

Pekerjaan di titik ini akan dimulai pada Senin pukul 09.00 WIB dan selesai pada Kamis pukul 09.00 WIB.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Besok, 3 Juni 2023: Taurus Keuangan Stabil, Gemini Jangan Ragu Minta Bantuan Orang Lain

Terakhir, titik ketiga berada di Km 28+015 hingga Km 27+925 pada lajur 1 dan bahu luar arah Jakarta dengan panjang penanganan sekitar 90 meter.

Pekerjaan di titik ini dijadwalkan dimulai pada Senin pukul 22.00 WIB dan diperkirakan akan selesai pada Minggu pukul 17.00 WIB.

 

Tentu saja, PT Jasamarga Transjawa Tol telah melakukan persiapan dan upaya mitigasi risiko dalam melaksanakan proyek ini.

Beberapa tindakan yang akan diambil meliputi pengalihan arus lalu lintas sebelum mencapai area kerja, pembatasan ruang kerja agar tidak mengganggu area sekitarnya, dan bahkan skema pengalihan arah jika terjadi kepadatan lalu lintas.

Baca Juga: Resep dan Cara Membuat Soto Bandung, Hidangan Populer Sejak Puluhan Tahun Lalu

Sebagai tanda tanggung jawab atas adanya ketidaknyamanan yang mungkin timbul akibat proyek ini, PT Jasamarga Transjawa Tol dengan tulus meminta maaf kepada para pengguna jalan.

Mereka juga mengimbau agar pengguna jalan tetap waspada dan mengantisipasi kemungkinan adanya gangguan perjalanan yang mungkin terjadi selama proses rekonstruksi berlangsung.

 

Langkah ini merupakan upaya perusahaan dalam menjaga kualitas dan keselamatan infrastruktur jalan tol yang mereka kelola.

Dengan melakukan perbaikan rutin dan rekonstruksi yang diperlukan, PT Jasamarga Transjawa Tol berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan yang optimal kepada para pengguna jalan.

Baca Juga: Kumpul Keluarga Bisa Bikin Bahagia, Simak 7 Tips Ciptakan Waktu Berkualitas Bersama

Meskipun terjadi ketidaknyamanan sementara, diharapkan hasil akhir dari proyek ini akan memberikan manfaat jangka panjang bagi semua pihak yang terlibat.

PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pengelolaan jalan tol di wilayah Trans Jawa, khususnya di ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek.

 

Sebagai badan usaha jalan tol, JTT bertanggung jawab atas operasional, pemeliharaan, dan pengembangan infrastruktur jalan tol dalam rangka memberikan pelayanan yang optimal kepada para pengguna jalan.

Sebagai perusahaan yang berperan penting dalam sektor transportasi, JTT memiliki komitmen untuk menjaga keamanan dan kenyamanan pengguna jalan.

Baca Juga: Diprakarsai Mendikbudristek Nadiem Makarim, Simak Konsep serta Manfaat Marketplace Guru

Salah satu cara yang dilakukan adalah melalui proyek rekonstruksi yang dilakukan pada tiga titik di jalan tol Jakarta-Cikampek.

Tujuan utama dari proyek ini adalah untuk memastikan bahwa jalan tol tetap dalam kondisi baik, memenuhi standar pelayanan minimal yang ditetapkan, serta memberikan pengalaman berkendara yang aman dan nyaman bagi pengguna jalan.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Tags

Terkini

Terpopuler