Tanggapi Kasus Tembak Mati 6 Orang Pendukung FPI, Fadli Zon: Ada Dugaan Pelanggaran HAM oleh Aparat

- 7 Desember 2020, 20:44 WIB
BKSAP DPR RI, Fadli Zon.
BKSAP DPR RI, Fadli Zon. /DPR RI

PR DEPOK  Publik kembali dihebohkan oleh kabar tewasnya enam orang yang diduga pendukung Ketua Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab, yang ditembak oleh pihak kepolisian, Senin 7 Desember 2020, dini hari.

Kejadian ini sontak mendapat perhatian dari berbagai pihak, salah satunya datang dari politikus Partai Gerindra, Fadli Zon.

Lewat akun Twitter miliknya, Fadli Zon menentang keras kejadian penembakan tersebut, dan mengusulkan untuk segera dibentuk tim pencari fakta atas dugaan adanya pelanggaran HAM oleh petugas kepolisian terkait kejadian tersebut.

Baca Juga: Cek Fakta: Gedung Kemensos Dikabarkan Terbakar Sehari Usai Juliari Jadi Tersangka, Simak Faktanya

Harus segera dibentuk Tim Pencari Fakta atas dugaan pelanggaran HAM oleh aparat Polisi,” tulis Fadli Zon dalam akun twitter miliknya, @fadlizon, seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com pada Senin, 7 Desember 2020.

Kejadian penembakan tersebut, saat ini memang memiliki dua versi cerita kronologis. Versi pertama datang dari pihak kepolisian.

Polda Metro Jaya, mengungkapkan bahwa pada Senin 7 Desember 2020, sekira pukul 00.30 WIB, petugas tengah menyelidiki informasi mengenai akan adanya pengerahan massa saat dilakukannya pemeriksaan terhadap Habib Rizieq di Mapolda Metro Jaya, yang digelar hari ini.

Baca Juga: KPK Tetapkan 2 Menteri Jadi Tersangka Korupsi, Mardani Ali: Presiden Harus Minta Maaf dan Perbaiki

Namun, saat berada di Jalan Tol Jakarta-Cikampek KM 50, kendaraan petugas dipepet lalu kemudian diserang dengan menggunakan senjata api dan senjata tajam oleh kelompok yang berjumlah 10 orang yang diduga pendukung Habib Rizieq.

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x