Kabar Fadli Zon yang menjamin penangguhan Habib Rizieq tersebut kemudian ditanggapi oleh Ketua Cyber Indonesia, Muannas Alaidid.
Melalui akun Twitternya @muannas_alaidid ia menyampaikan pendapatnya bahwa tindakan Fadli tersebut tidak menjaga marwah kepolisian.
Baca Juga: Bela Islam yang Dinilai Diperlakukan Tak Adil, Aktivis HAM: Tidak Mungkin Dibiarkan Berjuang Sendiri
"Bagaimana mau dikabulkan, selama ini tdk bisa jaga marwah kepolisian, malah ajarin orang tidak taat hukum," kata Muannas seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com, 15 Desember 2020.
Bgmn mau dikabulkan, selama ini tdk bisa jaga marwah kepolisian, malah ajarin org tdk taat hukum, kalo niatnya nolong MRS mestinya diam2, kalo pansos ini kampanye namanya, demi dapilnya.
Fadli Zon Siap Jadi Penjamin Penangguhan Penahanan Rizieq Shihab https://t.co/JlZKdFVULD— Muannas Alaidid (@muannas_alaidid) December 14, 2020
Selain itu, menurut Muannas, jika memang Fadli Zon berniat menolong Habib Rizieq, maka ia takkan menggembar-gemborkannya ke publik.
Baca Juga: Peneliti LIPI: UU Cipta Kerja Jadi Ujung Tombak RI Keluar dari Jebakan Negara Berpendapatan Menengah
Sedangkan menurutnya, jika yang dilakukan Fadli Zon adalah hanya mencari sensasi, maka tindakan tersebut adalah kampanye.
"Tanya Ahmad Dhani pas ditahan, dulu gimana hasilnya? Kalo niatnya nolong MRS mestinya diam-diam, kalo pansos ini kampanye namanya, demi dapilnya," ucapnya masih dalam unggahan yang sama.
Tanya ahmad dani pas ditahan, dulu gimana hasilnya ? kalo memang niatnya bener mau bantu mestinya diam-diam aja, ikhlas bukan kampanye, iklan demi dapilnya kayak partai onoh sekalian pamer logo baru. https://t.co/fUO6LfytDM— Muannas Alaidid (@muannas_alaidid) December 14, 2020
Baca Juga: PSI Bocorkan Jokowi Tawarkan Jabatan Menteri Sosial, Begini Tanggapan PDIP dan Tri Rismaharini
Unggahan yang hingga kini disukai oleh 836 orang tersebut dikomentari oleh banyak warganet. Kebanyakan dari mereka sependapat dengan pernyataan yang dilontarkan oleh Muannas.***