Ungkap Punya Ribuan Video dan Foto Penembakan Laskar FPI, Komnas HAM: Semoga Segera Terang Benderang

- 8 Januari 2021, 14:40 WIB
Komisioner Komnas HAM M. Choirul Anam.
Komisioner Komnas HAM M. Choirul Anam. /ANTARA

PR DEPOK  Kasus penembakan yang menewaskan 6 anggota Laskar FPI yang dilakukan oleh petugas kepolisian Polda Metro Jaya masih menyisakan tanda tanya.

Pasalnya, penyelidikan terhadap kasus ini belum juga menemui titik terang usai dilakukan selama satu bulan lebih.

Akan tetapi, kabar terbaru datang dari Komisi Nasional Hak Asasi Manusia atau Komnas HAM yang mengaku telah mendapatkan ribuan video dan foto terkait insiden penembakan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek tersebut.

Baca Juga: Rocky Gerung Berterima Kasih pada Risma: Rakyat Jakarta Imunitasnya Naik Gembira karena Nonton Drama

Disampaikan oleh Komisioner Komnas HAM, Choirul Anam dalam keterangan beberapa waktu lalu menjelaskan bahwa pihaknya saat ini tengah memeriksa ulang video dan gambar yang diterima dalam rangka menyelesaikan laporan kasus tersebut.

“Salah satu bagian dari finalisasi laporan tersebut adalah memastikan kembali sejumlah video dan foto screen captures yang telah diperoleh dari beberapa pihak, dan saat proses permintaan keterangan saksi,” ujarnya seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari kanal YouTube Refly Harun.

Ia menambahkan, pihaknya kini masih mendalami 8.000 lebih video dan ribuan tangkapan layar yang mewakili beberapa titik saat penembakan terjadi.

Baca Juga: Diduga Diserang Hiu Putih, Seorang Wanita di Selandia Baru Ditemukan Tewas

Pendalaman ulang ini dilakukan lantaran Komnas HAM telah menyampaikan bahwa penyelidikan terkait kasus penembakan 6 laskar FPI ini akan segera rampung.

Akan tetapi, hingga saat ini pihak Komnas HAM belum memberikan waktu pasti laporan kasus tersebut akan selesai dan diumumkan kepada publik.

“Tim penyelidikan Komnas HAM RI berharap tahapan ini lancar dan peristiwa tersebut segera dapat terlihat secara terang benderang,” kata Choirul Anam.

Baca Juga: Cara Dapat Bansos Rp300 Ribu per Bulan bagi Pemegang KIS, Simak Daftar Namanya di Sini

Untuk diketahui, insiden tewasnya 6 anggota laskar pengawal Habib Rizieq ini terjadi pada Senin, 7 Desember 2020 di Jalan Tol Jakarta-Cikampek KM 50.

Dari keterangan Polda Metro Jaya, petugas kepolisian melepaskan tembakan lantaran terjadi serangan dari laskar FPI kepada petugas.

Dalam insiden baku tembak, sesuai dengan keterangan pihak kepolisian, dua orang anggota Laskar FPI tewas di tempat, sementara 4 orang lainnya tewas ketika hendak dibawa oleh polisi namun melakukan perlawanan.

Baca Juga: Prediksi The Simpsons Kembali Jadi Nyata, Kerusuhan Massa Trump di Capitol Kabarnya Telah Diramalkan

Namun, keterangan berbeda disampaikan oleh pihak Front Pembela Islam (FPI), di mana ormas yang baru saja dibubarkan tersebut membantah melakukan serangan kepada petugas.

Atas dua keterangan yang berbeda ini, Komnas HAM masih menyelidiki dan mengumpulkan keterangan dari para saksi di tempat kejadian perkara atau TKP.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x