Sebut Jokowi Penuhi Janji Usai Divaksin, Ngabalin: Nyawa Jadi Komitmennya untuk Kepentingan Bangsa

- 13 Januari 2021, 12:28 WIB
Presiden Joko Widodo mendapat suntikan vaksin oleh vaksinator Abdul Mutalid, Rabu 13 Januari 2021.
Presiden Joko Widodo mendapat suntikan vaksin oleh vaksinator Abdul Mutalid, Rabu 13 Januari 2021. /Instagram @jokowi

PR DEPOK – Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menjalani vaksinasi Covid-19 menggunakan vaksin Sinovac di teras Istana Merdeka Jakarta, Rabu.

Sebelumnya, Jokowi telah mengatakan bahwa dirinya akan menjadi orang pertama di Indonesia yang siap menjalani vaksin.

Usai hari ini vaksinasi terhadap Jokowi terlaksana, Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden, Ali Mochtar Ngabalin turut berkomentar dan memberikan dukungan penuhnya.

Baca Juga: Cek Penerima Vaksin Covid-19 dengan NIK KTP di pedulilindungi.id, Simak Caranya Berikut ini

Ngabalin menyebut bahwa Presiden Jokowi telah memenuhi janjinya sebagai orang pertama yang divaksin di Indonesia.

Ngabalin juga mengatakan vaksinasi tersebut dilakukan karena Jokowi telah berkomitmen mengerahkan pikiran, tenaga, hingga nyawa demi kepentingan rakyat dan negara.

Untuk itu, Ngabalin mengaku siap divaksin agar setiap masyarakat memiliki kekebalan tubuh dan pandemi ini segera berakhir.

Baca Juga: Vaksinator Penyuntik Jokowi Mengaku Sempat Gemetar: Tak Ada Masalah dan Pendarahan di Bekas Suntikan

PRESIDEN PENUHI JANJI, sbg konsekuensi dari seorg KEPALA NEGARA, tdk saja waktu, pikiran &tenaga tetapi NYAWA tlh menjd  komitmen JOKOWI dipersembahkan utk kepentingan BANGSA&NEGARA. selamat tinggal covid 19, antibodi &kekebalan tubuh rakyat+62. #sayasiapdivaksin,” ujar Ngabalin.

Pernyataan tersebut disampaikan Ngabalin melalui akun Twitter pribadinya @AliNgabalinNew pada Rabu, 13 Januari 2021.

Selain itu, Ngabalin juga bersyukur karena ada sosok Jokowi di Indonesia.

Baca Juga: Usai Presiden Jokowi, Raffi Ahmad Disuntik Vaksin Covid-19 Sinovac Mewakili Kaum Milenial

terima kasih Ya Allah, Engkau memberi kami+62 se-orang JOKOWI. Tuhan Maha Dahsyat. #Presidendivaksin,” tutur Ngabalin.

Sebagai informasi, Jokowi disuntik vaksin oleh Wakil ketua dokter kepersidenan Prof Abdul Mutalib.

“Alhamdulilah berhasil menyuntik Bapak Presiden tanpa rasa sakit," kata Abdul Mutalib, dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Antara pada Rabu, 13 Januari 2021.

Baca Juga: Usai Disuntik Vaksin Covid-19, Jokowi: Saya Memulai Ikhtiar sebagai WNI agar Terbebas dari Pandemi

Abdul Mutalib mengaku sedikit gemetar saat menyuntik Presiden Jokowi.

"Menyuntik orang pertama di Indonesia ada rasa juga, tapi tidak ada halangan bagi saya untuk menyuntikkan, pertama saja gemetaran tidak ada masalah tidak ada pendarahan sama sekali di bekas suntikannya," ujar Mutalib.

Sebelum vaksin disuntikkan, Jokowi lebih dulu melewati sejumlah tahapan pemeriksaan apakah layak atau tidak untuk disuntik vaksin.

Baca Juga: Cek Penerima Bansos 2021 dengan KIS atau KTP di dtks.kemensos.go.id untuk Dapat Bantuan BST PKH BPNT

Selanjutnya Jokowi baru menuju meja 3, meja vaksinasi.

Setelah itu Jokowi menuju meja 4 yaitu diberikan kartu tanda suntik pertama telah dilakukan.

"Kalau vaksinasi kedua dibawa," kata petugas.

Selanjutnya Presiden Jokowi menunggu 30 menit apakah ada reaksi alergi.

Baca Juga: Dokter Tanya Keluhan Presiden Sebelum Divaksin, Jokowi: Saya Batuk Kecil

Rombongan lain yang disuntik adalah Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Daeng Muhammad Faqih, Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI) periode 2020-2025 Amirsyah Tambunan, Rais Syuriah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Ahmad Ishomuddin, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Pol Idham Azis.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x