Geram Kerumunan Jokowi di NTT Disamakan dengan HRS, Dewi Tanjung: Hanya Orang Bodoh yang Permasalahkan itu

PR DEPOK - Isu kerumunan yang terjadi saat kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Maumere, Nusa Tenggara Timur (NTT) beberapa waktu lalu hingga kini masih ramai diperbincangkan.

Sejumlah pihak terus memberikan tanggapan terkait peristiwa tersebut hingga membandingkan kerumunan Jokowi di NTT dengan kerumunan Habib Rizieq Shihab (HRS) di Petamburan.

Tanggapan semacam itu sontak membuat sebagian pihak yang berada di pihak Jokowi meradang dan membantah, politisi PDI Perjuangan Dewi Tanjung adalah salah satunya.

Baca Juga: Miris dengan Ditangkapnya Nurdin Abdullah oleh KPK, Ulil Abshar: Ajaran Agama Nggak Mempan Hadapi Korupsi

Tak Terima dibandingkan dengan HRS, Dewi Tanjung melalui akun Twitter pribadinya menyebut bodoh orang yang mempermasalahkan kunjungan presiden ke NTT beberapa waktu lalu.

Hanya Manusia BODOH yang mempermasalahkan Kerumunan Saat Presiden ke NTT.
Lalu di bandingkan dng kerumunan yg di lakukan oleh Rizik Cs
Presiden ke NTT itu dalam rangka kerja untuk negara.
Sedangkan Rizik Cs berkerumun membuat Gaduh dan keributan di dalam negeri
PAHAM ??— Dewi Tanjung15 (@DTanjung15) February 26, 2021

"Hanya Manusia BODOH yang mempermasalahkan Kerumunan Saat Presiden ke NTT," kata wanita yang akrab dipanggil Nyai tersebut.

Tak hanya itu, sebutan bodoh juga ia sematkan pada pihak yang malah memperbandingkan kunjungan Jokowi dengan kerumunan HRS lantaran menurutnya kedua peristiwa tersebut jelas berbeda, dan tidak bisa dibandingkan.

Baca Juga: Tak Bangga Atas Kerja KPK Tangkap Nurdin Abdullah, Ferdinand: Kecuali Telisik APBD DKI seperti Dana Formula E

Dalam pernyataannya itu, Dewi Tanjung menjelaskan tujuan yang berbeda dari kedua peristiwa kerumunan tersebut.