Network
PR DEPOK – Tokoh Nahdlatul Ulama (NU), Nadirsyah Hosen atau kerap disapa Gus Nadir memberikan tanggapannya terkait pernyataan politisi senior, Amien Rais.
Sebelumnya, Amien Rais mengemukakan penilaiannya terhadap pemerintahan era Presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui sebuah video yang diunggah di kanal YouTube Amien Rais Official pada Sabtu, 13 Maret 2021 lalu.
Menurutnya, selama Jokowi memimpin, bangsa Indonesia seperti terbelah lantaran ada pihak anak bangsa yang menurutnya lebih dimanjakan.
“Saya melihat pada zaman Pak Jokowi ini bangsa kita seperti terbelah, jadi saya tidak tahu ada kesengajaan atau tidak, tapi sepertinya memang ada anak bangsa yang dimanjakan,” kata Amien Rais.
“Tapi ada anak bangsa lain yang hampir sama jumlahnya itu seperti disudutkan, seperti dibiarkan hidup di dalam ketidaktentuan, mereka semakin melarat barangkali,” ucapnya lagi.
Menanggapi hal tersebut, Gus Nadir mengatakan bahwa pernyataan Amien Rais keliru.
“Keliru besar, Prof Amien Rais,” tulis Gus Nadir seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter @na_dirs pada Senin, 15 Maret 2021.
Karena menurutnya, di era Jokowi, Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) RI lawan yang dulu berkompetisi di Pilpres justru sudah masuk kabinet.
Diduga, capres dan cawapres yang dimaksud yakni Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.
Baca Juga: Cara Daftar Bansos 2021 DTKS Kemensos untuk Dapat Bansos BST, PKH, BSP/BPNT, KIP Kuliah
Pasalnya, Prabowo kini menjabat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) dan Sandiaga Uno sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf).
“Di era Pak Jokowi, justru Capres/Cawapres lawannya malah masuk gabung cabinet,” ujarnya.
Gus Nadir pun mengungkapkan bahwa yang sebetulnya terbelah itu adalah mantan partai Amien Rais bernaung, yakni Partai Amanat Nasional (PAN).
Perlu diketahui, perpecahan tubuh PAN berawal dari kembali terpilihnya Zulkifli Hasan sebagai Ketua Umum periode 2020-2025.
Zulkifli Hasan terpilih sebagai Ketum PAN untuk periode kedua. Ia juga sukses mengalahkan pesaingnya, Mulfachri Harahap yang didukung kubu Amien Rais.
“Yg terbelah itu PAN gara2 anda bikin Partai Umat. Jadi siapa dong biang perpecahannya?” kata Rais Syuriah Pengurus Cabang Istimewa NU Australia-New Zealand itu.***
