Belakangan, nama Jokowi kerap menjadi sorotan masyarakat. Salah satunya terkait wacana perpanjangan masa jabatan Presiden menjadi tiga periode.
Wacana tersebut diketahui pertama kali disampaikan politisi Partai Ummat, Amien Rais beberapa waktu lalu.
Kemudian, Jokowi juga menjadi sorotan menyusul rencana pemerintah pusat yang ingin mengimpor beras sebesar satu juta ton.
Pasalnya, masyarakat beranggapan bahwa rencana tersebut dilakukan pada saat petani menghadapi masa panen.
Baca Juga: Cek di sso.bpjsketenagakerjaan.go.id untuk Cairkan BLT BPJS Ketenagakerjaan Rp1,2 Juta Maret 2021
Terbaru, di akhir masa jabatannya, Jokowi diprediksi akan mewariskan utang hingga mencapai Rp10.000 triliun.
Hal itu disampaikan ekonom senior Institute for Development of Economics and Finance (INDEF), Didik J. Rachbini.
Besaran utang tersebut disebutkan berasal dari utang pemerintah dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Pernyataan Didik itu disebabkan karena hingga Februari 2021, pemerintah telah mencatatkan utang sebesar Rp6.361 triliun.