Dalam pertemuannya dengan Uskup Agung Makassar tersebut, Jusuf Kalla berpendapat, penyebab maraknya aksi bom bunuh diri lantaran ajaran radikal yang dengan mudah dan murah menjual surga.
"Saya katakan, aksi bom bunuh diri terjadi karena ada orang yang menjual murah surga," kata Wapres RI ke-10 dan ke-12 itu.
Jusuf Kalla juga menyampaikan apresiasi kepada pihak aparat yang telah bergerak cepat mengatasi aksi teror tersebut.
Ia berharap polisi segera menangkap dalang di balik aksi bom bunuh diri itu.
“Selain itu, juga mengucapkan terima kasih kepada polisi yang bergerak cepat mengatasi ini semua. Semoga segera menangkap semua pendukung aksi teror ini,” kata Jusuf Kalla.
Baca Juga: Antam 10 Gram Turun 10 Ribu, Berikut Daftar Lengkap Harga Emas di Pegadaian Selasa, 30 Maret 2021
Sebelumnya, terjadi bom bunuh diri di gerbang masuk Gereja Katedral Kota Makassar, Sulawesi Selatan yang didalangi pasangan suami istri.
Peristiwa bom bunuh diri terjadi Minggu 28 Maret 2021 sekitar pukul 10.20 WITA yang mengakibatkan kedua pelaku meninggal dunia di tempat.
Insiden tersebut juga menyebabkan warga sekitar lokasi dan sekuriti mengalami luka-luka.***