Dengan demikian, menurut Munarman, fenomena banyaknya terduga teroris yang mengaku anggota FPI itu adalah rekonstruksi sosial dan bukan sebuah peristiwa hukum.
"Ini sebuah peristiwa rekonstruksi sosial, bukan peristiwa hukum. (Diciptakan oleh siapa?) Tanyakan kepada rumput yang bergoyang," ujarnya.***