Tertawakan Alasan Nama Jalan Layang Mohamed bin Zayed, Gus Umar: Mending Nama Pahlawan daripada Orang Asing

- 12 April 2021, 16:59 WIB
 Tokoh Nahdlatul Ulama, Umar Hasibuan atau Gus Umar.
Tokoh Nahdlatul Ulama, Umar Hasibuan atau Gus Umar. /Instagram @umar_hasibuan75

Apa jasa Mohammed bin Zayed (MBZ) bagi Indonesia? Apa tak ada nama pahlawan kita yg berjasa bagi bangsa ini yg bisa kita hargai n hormati utk menjadi nama jalan? Sy usul agar ditinjau ulang nama jalan ini,” tutur Fadli Zon dalam cuitan di akun Twitter @fadlizon.

Cuitan Fadli Zon.
Cuitan Fadli Zon. Tangkap layar Twitter @fadlizon

Untuk diketaui, penggantian nama Jalan Layang Jakarta Cikampek II menjadi Jalan Layang Mohamed Bin Zayed (MBZ) diresmikan oleh Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Pratikno, pada Senin, 12 April 2021.

Baca Juga: Sinopsis Transporter 3, Aksi Mantan Anggota Pasukan Khusus Selamatkan Putri Pejabat Ukraina yang Diculik

Disampaikan oleh Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk Subakti Syukur, mengatakan bahwa penggantian nama jalan layang ini merupakan permintaan langsung dari Sekretariat Presiden RI.

Muhamed bin Zayed (MBZ) atau yang bernama lengkap Mohamed bin Zayed bin Sultan Al Nahyan merupakan Pangeran Mahkota Abu Dhabi dan Deputi Komandan Tertinggi Pasukan Angkatan Darat Uni Emirat Arab (UEA).

Namanya diabadikan menjadi nama jalan layang usai dirinya ditetapkan oleh Presiden RI Joko Widodo sebagai Ketua Dewan Pengarah Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Baru.

Baca Juga: Kesaksian Remaja yang Selamat dari Bencana di Lembata NTT, Yeremias Berlari dari Atap ke Atap  

Tak hanya sebagai Ketua Dewan Pengarah dalam pembangunan IKN, MBZ juga berperan dalam rencana investasi 10 miliar dollar AS atau sekitar Rp144 triliun.***

Halaman:

Editor: Annisa.Fauziah

Sumber: Twitter @UmarChelseaHsb


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x