Ajakan Jokowi Beli Bipang Ambawang Dinilai Tidak Tepat, Ferry Koto: Idulfitri Malah Rekomendasi Makanan Haram

- 8 Mei 2021, 14:30 WIB
Aktivis gerakan koperasi dan pemberdayaan ekonomi rakyat, Ferry Koto.
Aktivis gerakan koperasi dan pemberdayaan ekonomi rakyat, Ferry Koto. /Twitter @ferrykoto

Dalam video tersebut, Jokowi mengatakan menjelang lebaran yang masih dalam suasana pandemi, pemerintah melarang mudik untuk keselamatan bersama.

Kemudian, Jokowi pun mengajak masyarakat untuk membeli makanan khas daerah pada musim mudik 2021.

"Untuk bapak ibu dan saudara-saudara yang rindu kuliner khas daerah atau yang biasanya mudik membawa oleh-oleh tidak perlu ragu untuk memesannya secara online," katanya.

Baca Juga: Asesmen Tes Wawasan Kebangsaan Pegawai KPK Diumumkan, 1.247 Orang Memenuhi Syarat

Lantas, ia menyebutkan sejumlah makanan daerah, dan salah satunya terselip ajakan Jokowi untuk membeli bipang ambawang.

Sontak saja hal itu menimbulkan kegaduhan di media sosial Twitter.

"Yang rindu makan gudeg Yogya, bandeng Semarang, siomai Bandung, pempek Palembang, bipang ambawang dari Kalimantan, dan lain-lainnya, tinggal pesan," ujarnya.

Menurut Jokowi, makanan kesukaan semua masyarakat bisa diantar sampai ke rumah.

Baca Juga: Soroti Manuver Novel Baswedan Karena Gagal Tes TWK KPK, Ferdinand Hutahaean: Jangan Merasa Orang Suci

"Atau kalau kita mengirimkan oleh-oleh atau hadiah di keluarga yang jauh, pakaian, cenderamata, dan berbagai jenis barang lainnya, tinggal pesan dan kirim secara online sehingga dapat diterima oleh keluarga atau sehabat kita di mana pun mereka berada,” tuturnya.

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x