"Akhirnya yang ikut buka bersama mengikuti uji usap semuanya. Totalnya ada 50 yang ikut tes dan diketahui 23 yang kena," ujarnya.
Pelaksana Tugas (Plt) Lurah Sumber Supyanto menambahkan kasus ini telah ditangani oleh Dinas Kesehatan Kota (DKK) Surakarta.
"Jadi ini pergerakan warga kami batasi dulu, hanya satu RT saja, kemarin 20 orang yang kena, itu kan berkembang," tuturnya.
Penyekatan wilayah di RT 1 RW 7 dilakukan minimal sepuluh hari ke depan. Kemudian, ini akan dievaluasi, jika semua kasus sudah dinyatakan negatif Covid-19, maka gang tersebut akan dibuka kembali.
"Tetapi kalau masih ada (yang positif Covid-19) masih akan kami batasi pergerakannya," kata Supyanto.
Sementara itu, sepanjang libur lebaran, sebanyak dua pemudik menuju ke Solo yang lolos penyekatan terkonfirmasi positif Covid-19 setelah didata oleh jogo tonggo setempat.
"Ada yang datang lima orang asal Tangerang, dua di antaranya positif, yang satu dibawa ke Donohudandan yang satu karena bergejala maka dibawa rumah sakit. Tiga yang lain ke STP (Solo Technopark) kemarin sore," kata Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Surakarta Ahyani.
Dengan demikian, jogo tonggo dinilai bisa mendeteksi keberadaan para pemudik yang terpapar Covid-19.