Network
PR DEPOK - Akademisi Cross Culture Institute, Ali Syarief tampak ikut menyoroti masalah kerumunan yang terjadi di acara ulang tahun Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawasa.
Sesuai dengan kelanjutan kabar masalah tersebut, Ali Syarief menyatakan bahwa Khofifah telah meminta maaf atas terjadinya kerumunan di acaranya.
"Ibu Gubernur Surabaya itu, konon, telah minta maaf, atas diselenggarakannya pesta mewah ultahnya," kata Ali Syarief seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter @alisyarief pada Senin, 24 Mei 2021.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Tak Diundang di Acara PDIP, Mardani Ali: Beliau Sedang Mendapat Ujian, Sing Sabar Mas
Lebih lanjut, Ali Syarief berpendapat bahwa permintaan maaf Khofifah tersebut murni pengakuan jujur dari kesalahan dirinya.
"Ini adalah pernyataan pengakuan kesalahannya," ucapnya menambahkan.
Kemudian menindaklanjuti permintaan maaf itu, Ali Syarief lantas meminta agar Khofifah segera diproses secara hukum, seperti halnya yang dialami Habib Rizieq Shihab yang ditindak karena menimbulkan kerumunan.
Menegaskan permintaannya itu, Ali Syarief juga berharap agar Khofifah diadili dengan menyerukan tagar #adilikhafifah.
"Tinggal ditindak dan diporses secara yurisdis, seperti apa yg telah terjadi kepada HRS. #adilikhafifah," ujar Ali Syarief mengakhiri cuitannya.
Diketahui sebelumnya, sebuah video suasana ulang tahun yang ternyata acara yang digelar Gubernur Jawa Tengah, Khofifah Indar Parawasa viral di media sosial sejak Kamis, 20 Mei 2021.
Acara yang digelar Khofifah dengan Wakil Gubernur, Emil Elestianto itu berlokasi di halaman rumah dinas yang bertempat satu kompleks dengan Gedung Negara Grahadi di Surabaya.
Atas kerumunan itu, Khofifah lalu memberikan klarifikasi dalam pesan di sejumlah grup WhatsApp yang tersebar luas di Surabaya pada Sabtu, 22 Mei 2021.
Khofifah menyampaikan permintaan maaf terkait kerumunan di acaranya dan terlihat oleh publik melalui video yang tersebar tersebut.
"Saya mohon maaf sebesar-besar jika ada yang telah membaca berita atau video viral dengan bunyi pesta ulang tahun Khofifah ada kerumunan atau serupa," kata Khofifah di Surabaya.
Kabag Media Biro Administrasi Pimpinan Pemprov Jatim, Danu Adhiarso juga membenarkan bahwa tulisan tersebut merupakan dari Khofifah.***
