Gaduhnya Donasi untuk Palestina, Mustofa: Toh yang Kemarin Teriak Meme AKU NKRI, Ternyata Korupsi juga, Stop!!

- 24 Mei 2021, 20:05 WIB
Humas Partai Ummat, Mustofa Nahrawardaya.
Humas Partai Ummat, Mustofa Nahrawardaya. /Twitter/@TofaTofa_id

PR DEPOK - Humas Partai Ummat, Mustofa Nahrawardaya menanggapi soal galang dana atau donasi yang dikumpulkan Muhammadiyah untuk membantu korban perang di Palestina.

Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir mengungkapkan hingga kini melalui jejaring Lazismu (Lembaga Amil Zakat Infaq Sedekah Muhammadiyah) setidaknya sudah terhimpun dana sekitar Rp7 miliar untuk membantu warga Palestina.

Haedar Nashir mengatakannya saat mengikuti Silahturahim Idul Fitri 1442 Hijriah yang dilaksanakan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Kalbar secara daring dari Pontianak, Sabtu, 22 Mei 2021.

"Harus ada empati, dan kita juga jangan bertindak tanpa ilmu. Kita juga memiliki rasa kemanusiaan. Akhir-akhir ini kita juga tengah menggalang donasi untuk saudara kita di Palestina dimana informasi terakhir telah terhimpun dana sekitar lebih dari Rp7 miliar melalui jejaring Lazismu," kata Haedar Nashir.

Baca Juga: Ingin Bangsa Indonesia Tak Terpecah Belah Gegara Konflik, Haedar Nashir: Persoalan Palestina Adalah Persoalan

Donasi untuk Palestina sempat menjadi kegaduhan publik lantaran dianggap lebih mementingkan negara lain ketimbang negara sendiri yang kini disebut mengalami krisis akibat dampak dari pandemi.

Ia menekankan bahwa Muhammadiyah mengirimkan donasi untuk Palestina, bukan mengemis. Mustofa juga menyebut membantu sesama manusia di bumi manapun bukan berarti tidak cinta tanah air.

Mustofa Nahrawardaya mengatakan melalui akun Twitter pribadinya @TofaTofa_id, pada Senin, 24 Mei 2021.

Baca Juga: Khofifah Dilaporkan ke Polda Jatim Soal Pesta Ulang Tahun, Ferdinand: Saya Dukung Ini, Hukum Harus Tegak!

"Muhammadiyah KIRIM donasi ya Bong. Jangan dibalik-balik. Bukan ngemis. Membantu sesama manusia di bumi manapun, BUKAN berarti tidak cinta tanah air," ujar Mustofa Nahrawardaya.

Adanya donasi untuk Palestina itu kini disebutnya tampak banyak yang memberikan sindiran dengan lagu kebangsaan.

Mustofa mengatakan jangan sindir-sindir dengan menyanyikan lagu kebangsaan, karena yang berteriak mengaku NKRI tetapi ternyata melakukan korupsi.

"Jangan disindir2 dgn nyanyi2 Lagu Kebangsaan. Toh yang kemarin teriak2 pakai meme AKU NKRI, ternyata korupsi juga. Stop!!," kata Mustofa Nahrawardaya, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.

Cuitan Mustofa Nahrawardaya.
Cuitan Mustofa Nahrawardaya.

Haedar Nashir sebelumnya mengatakan gerakan yang serupa dengan donasi untuk Palestina ini juga harus diperjuangkan di internal Muhammadiyah.

Lanjut Haedar menjelaskan yakni gerakan penggalangan dana seperti untuk pembangunan pembuatan madrasah mualiamin di Muhammadiyah.

"Muhammadiyah harus terus membangun. Semua harus bergairah untuk menggerakkan Muhammadiyah," kata Haedar Nashir.

Ia melanjutkan, pembangunan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM), menggerakkan masyarakat di bawah, menghidupkan masjid dan membangun ekonomi umat merupakan upaya membangun peradaban Islam yang berkemajuan.***

Editor: Muhamad Gilang Priyatna

Sumber: Twitter @TofaTofa_id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x