Ajak Jokowi untuk Berbenah Total, Faisal Basri: Asal Kumpulkan Orang-orang Kompeten dan tak Punya Kepentingan

- 21 Juli 2021, 09:25 WIB
Ekonom senior, Faisal Basri.
Ekonom senior, Faisal Basri. /ANTARA./

PR DEPOK - Ekonom senior, Faisal Basri belum lama ini tampak mengajak Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk berbenah negara secara total.

Meski dengan kondisi sulit seperti sekarang ini, Faisal Basri menilai belum terlambat bagi presiden untuk memperbaikinya.

"Ayo Pak Presiden, belum terlambat untuk berbenah total.," kata Faisal Basri seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter @FaisalBasri pada Rabu, 21 Juli 2021.

Dalam keterangannya itu, Faisal Basri berupaya menyampaikan pendapatnya untuk membenahi kondisi negara, yang barangkali bisa dipertimbangkan oleh presiden.

Baca Juga: Ditanya pernah Pacaran dengan Perempuan, Lucinta Luna: Dulu, Tapi Kayak Ketipu

Sebab menurutnya, selalu ada jalan keluar meski permasalahan yang menimpa negara kali ini begitu berat.

Hal itu pun akan bisa diatasi, lanjut dia, apabila presiden menghilangkan pihak-pihak yang memiliki konflik kepentingan di pemerintahan.

Kemudian setelahnya untuk berbenah secara total, ia berpendapat presiden bisa mengumpulkan orang-orang berkompeten untuk membantunya menyelesaikan masalah-masalah di Indonesia.

"Seberat apa pun tantangan yang kita hadapi, Insya Allah ada solusi jitu asalkan Bapak kumpulkan orang2 yg kompeten dan tidak punya konflik kepentingan, terutama kepentingan bisnis.," ucapnya menjelaskan.

Cuitan Faisal Basri.
Cuitan Faisal Basri.

Sedangkan untuk memperbaiki masalah pandemi Covid-19, Faisal Basri menyarankan agar presiden memulai lebih dulu dengan membenahi data.

"Dalam menangani COVID, benahi dulu datanya.," ujar Faisal Basri menambahkan.

Seperti diketahui bersama, akibat masuk dan meluasnya wabah Covid-19, kondisi Indonesia kian lama kian mengkhawatirkan.

Selain harus kehilangan ribuan jiwa, Indonesia juga harus diterpa dengan krisis ekonomi, konflik politik hingga konflik pemerintahan dengan rakyat.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 21 Juli 2021: Nino Masih Berfikir Bagaimana Cara Mencari Identitas Reyna

Bagaimana tidak, di tengah kondisi serba sulit dengan melonjaknya kasus aktif Covid-19 setiap harinya, masyarakat harus dihadapkan dengan kebijakan pemerintah yang tak jarang merugikan kalangan rakyat kecil.

Belum lagi, adanya bantuan yang semestinya disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan, dengan banyaknya anggaran yang digelontorkan sempat dikorupsi pula oleh pejabat negara.

Pada akhirnya, berbagai masalah yang terjadi tersebut malah membuat kondisi masyarakat semakin sulit dan pesimis.***

Editor: Muhamad Gilang Priyatna

Sumber: Twitter @FaisalBasri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x