PR DEPOK - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri belum lama ini membahas soal operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Bupati Probolinggo, Jawa Timur Puput Tantriana Sari dan kawan-kawannya.
Dalam keterangannya, Firli Bahuri menyatakan bahwa OTT tersebut merupakan bentuk komitmen lembaga KPK dalam berantas korupsi di Indonesia.
Bahkan menurut Firli Bahuri, langkah KPK tersebut takkan pernah berhenti hingga Indonesia benar-benar bersih dari praktik korupsi.
"KPK tetap berkomitmen melakukan pemberantasan dan tidak pernah berhenti sampai Indonesia bersih dari praktik-praktik korupsi," kata Firli Bahuri seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara pada Senin, 30 Agustus 2021.
Puput Tantriana sendiri berhasil ditangkap bersama Anggota DPR RI fraksi Partai NasDem, Hasan Aminuddin yang merupakan suaminya, dan delapan orang lainnya.
Firli Bahuri mengungkapkan bahwa pihaknya hingga kini masih bekerja menyelesaikan perkara tersebut.
"Untuk kegiatan tangkap tangan di Probolinggo, direktur penyelidikan dan anggota masih bekerja. Tolong berikan waktu untuk kami bekerja," ucapnya.