Mensos Tri Rismaharin Soroti Keterlambatan Distribusi 7.161 Kartu Bansos di Kabupaten Nganjuk, Begini Katanya

- 22 November 2021, 14:49 WIB
Menteri Sosial, Tri Rismaharin tanggapi keterlambatan distribusi kartu bansos.
Menteri Sosial, Tri Rismaharin tanggapi keterlambatan distribusi kartu bansos. /Dok. Kemensos

PR DEPOK – Menteri Sosial Tri Rismaharini meminta bantuan sosial (bansos) di Kabupaten Nganjuk diselesaikan agar mekanisme uji coba dapat dilakukan.

Menurut Tri Rismaharini, mekanisme uji coba tersebut akan mengontrol penggunaan bansos.

Selain itu, Tri Rismaharini juga mengatakan bahwa saat ini Kemensos sedang melakukan uji coba mekanisme untuk mengontrol penyaluran bansos.

Baca Juga: Tak Lagi Hitam, Berikut 4 Warna Pelat Nomor Baru yang Akan Diberlakukan Tahun Depan

“BPNT ini kana da peran E-Warong, jadi tidak selancar PKH, kami ada mekanisme yang sedang diujicobakan sehingga nanti bisa mengontrol penggunaan bantuan BPNT,” kata Risma Sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara News pada Senin, 22 November 2021.

Diketahui, dari data yang tercatat, terdapat 3.582  Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) belum disalurkan pada masyarakat dari bulan September.

Sedangkan, pada oktober tercatat 3.579 KKS, sehingga keseluruhan berjumlah 7.161 Bansos BNPT belum terdistribusi di Kabupaten Nganjuk.

Baca Juga: Akui Raffi Ahmad Sukses Didik dan Gembleng Nagita Slavina, Mama Rieta: Syukur Alhamdulillah

Maka dari itu, Risma meminta semua kks tersebut segera disebarkan pada masyarakat pada minggu ini.

“Saya minta hari senin besok semuanya sudah clear, semua KPM harus sudah menerima bantuan secara cash, ini sudah bulan November Pak, sudah tidak ada waktu lagi,” tegasnya.

Sementar itu, Risma juga meminta Bank HIMBARA untuk mempercepat proses pencairan bansos.

Risma juga menegaskan bahwa tidak ada hambatan untuk penyaluran bansos dengan alasan rekening terblokir atau data ganda.

Baca Juga: Pekan Depan, Sergio Aguero Diprediksi akan Pensiun dari Sepak Bola

“Blokir sudah kami buka semua, jadi tidak ada alasan blokir,” katanya.

Adapun dalam kesempatan itu, Risma juga mengatakan bahwa penyaluran KKS di kabupaten jombang memiliki kasus yang sama.

Ketua Menteri Sosial itu menyebutkan , terdapat 2.017 KKS yang belum terdistribusi pada masyarakat di Kabupaten Jombang.

Namun, hal tersebut dikarenakan beberapa KPM sudah meninggal dunia, dan beberapa KPM tidak memiliki ahli waris.

Baca Juga: 5 Zodiak Ini Diramalkan Akan Meraih Keberuntungan di Akhir Tahun 2021, Aries dan Gemini Termasuk?

Dalam forum tersebut Risma juga mendapatkan beberapa data transaksi pencairan bantuan yang tidak semestinya.

Hal itu diperkuat Risma dengan data beberapa KKS berada ditangan pendamping, sehingga KPM belum menerima bantuan sejak Januari. ***

Editor: Bayu Nurullah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah