Raja Belanda Memohon Maaf kepada Masyarakat Indonesia, Sesalkan Apa yang Dilakukan Leluhurnya

- 10 Maret 2020, 16:00 WIB
PRESIDEN Joko Widodo (kanan) didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo (bawah kiri) dan Raja Belanda Willem Alexander (kedua kanan) didampingi Ratu Maxima Zorreguieta Cerruti menggunakan pembersih tangan seusai menanam pohon saat kunjungan kenegaraan di Istana Bogor, Selasa 10 Maret 2020.*
PRESIDEN Joko Widodo (kanan) didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo (bawah kiri) dan Raja Belanda Willem Alexander (kedua kanan) didampingi Ratu Maxima Zorreguieta Cerruti menggunakan pembersih tangan seusai menanam pohon saat kunjungan kenegaraan di Istana Bogor, Selasa 10 Maret 2020.* /SIGID KURNIAWAN/ANTARA/ANTARA FOTO

PIKIRAN RAKYAT - Indonesia mengproklamasikan kemerdekannya pada 17 Agustus 1945. Namun, perjuangan mencapai kemerdekaan tidak mudah dilalui masyarakat Indonesia.

Sebelumnya, selama berabad-abad, Indonesia berada di bawah pemerintahan kolonial Belanda.

Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara, Raja Belanda Willem Alexander dan Ratu Belanda Maxima Zorreguieta yang tengah melakukan kunjungan kerja ke Indonesia menyesal dan memohon maaf kepada warga Indonesia atas perlakuan yang dilakukan leluhurnya.

Permohonan maaf tersebut disampaikan langsung saat konferensi pers dalam kegiatan kunjungan ke Istana Kepresidenan yang disambut Presiden Joko Widodo, Selasa 10 Maret 2020.

Baca Juga: Sudah Boleh Pulang, Ririn Ekawati Tunggu Hasil Pemeriksaan BNN Lido Bogor

Baca Juga: Kasus Positif Virus Corona di Indonesia Berkurang Dua, Pemerintah Sampaikan Keterangan

“Saya ingin menyampaikan penyesalan saya dan permohonan maaf untuk kekerasan yang berlebihan dari pihak Belanda pada masa penjajahan dahulu,” kata Raja Belanda Willem Alexander.

Raja Belanda mengatakan, pada tahun-tahun setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia, terjadi peristiwa menyakitkan dan mengakibatkan banyak korban jiwa.

Maka dari itu, dia mewakili Pemerintah Belanda saat ini dan pada masa penjajahan merasa perlu menyampaikan permohonan maaf.

Halaman:

Editor: Yusuf Wijanarko

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x